Tim Penggerak (TP) PKK Jakarta Barat melakukan verifikasi lapangan penilaian lomba kinerja Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di RPTRA Ria Damkar, Kelurahan Joglo, Jumat (22/8).
Ketua PKK Jakbar, Lisniawati Uus mengatakan pihaknya mengapresiasi kepada pengelola RPTRA yang telah berupaya menjaga serta mengembangkan fungsi ruang publik dengan berbagai inovasi.
“RPTRA Ria Damkar Joglo menunjukkan perkembangan yang baik, mulai dari pemanfaatan lahan hingga kegiatan panen hasil kebun. Semoga keberadaan RPTRA ini semakin bermanfaat dan bisa menjadi perwakilan Jakarta Barat dalam lomba kinerja,” ujarnya.
Lisniawati mengungkapkan, lomba kinerja RPTRA bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi sarana untuk mendorong pengelolaan RPTRA yang lebih optimal bagi masyarakat, sekaligus menghadirkan ruang ramah anak yang mendukung program pemerintah kota.
“Saya ingin menampilkan RPTRA yang benar-benar mendukung untuk Jakarta Barat,” ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Joglo Rizky Denni Ananda menjelaskan sejumlah inovasi unggulan yang dilakukan pengelola, seperti produksi teh bawang dayak dengan harga Rp10.000/pcs yang memiliki berbagai manfaat kesehatan, serta kolam gizi ikan lele yang hasilnya diolah menjadi abon untuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) posyandu balita.
“Selain menjaga lingkungan, pengelola juga berinovasi dalam memanfaatkan hasil panen. Teh bawang dayak selalu habis terjual, sementara abon lele bermanfaat sebagai tambahan gizi bagi balita. Harapan kami, RPTRA ini semakin mendapat dukungan dan menjadi kebanggaan masyarakat,” ungkapnya.
Ia berharap akan lebih banyak lagi dukungan agar RPTRA ini jadi lebih baik lagi.
“Ditingkatkan kembali untuk para pengelola RPTRA kinerjanya semoga bisa dipelihara lebih baik lagi sehingga menjadi keunggulan dan kecintaan terhadap masyarakat akan RPTRA itu, bahwa RPTRA itu penting hadirnya di lingkungan masyarakat,” pungkasnya. (Lam)