Kelurahan Joglo

Sejarah

Joglo adalah kelurahan yang terletak di kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia. Kelurahan Joglo memiliki luas wilayah 485,95 Ha. terdiri dari 9 (sembilan) Rukun Warga (RW), dan 115 (seratus lima belas) Rukun Tetangga.

Menurut beberapa literasi nama Joglo diambil, dikarenakan dahulu banyak rumah-rumah tradisional Joglo, atau rumah tradisional Betawi potongan Joglo. Bangunan-bangunan ini banyak dipengaruhi arsitektur rumah Jawa. Adapun perbedannya, joglo pada rumah tradisional Jawa, tiang-tiang penopang atap merupakan unsur yang mengarahkan pembagian ruang pada denah.

Seiring dengan kemajuan dan perkembangan wilayah kota Jakarta, rumah tradisional Betawi potongan Joglo nyaris sudah tidak ada lagi di kawasan ini.

Geografi

A. Letak Kelurahan dalam bentuk bujur dan lintang Letak Kelurahan Joglo S.06.22078® E.106.73528 ®

B. Letak dari permukaan laut Ketinggian Kelurahan joglo bila diukur dari permukaan laut 17.8 Mdpl

C. Luas wilayah Kelurahan Joglo ± 485,95 ha. wilayah seluas tersebut di atas dibagi habis menjadi 9 RW, dan 115 RT

D. Dengan batas-batas wilayah Kelurahan sesuai Keputusan Gubernur Kepala Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor : 228 Tahun 1991, adalah sebagai berikut:

Utara : berbatasan dengan Kelurahan Meruya Selatan

Timur : berbatasan dengan Kelurahan Srengseng

Selatan : berbatasan dengan Kelurahan Petukangan Utara Jakarta Selatan & Kelurahan Larangan Utara Kota Tangerang

Barat : berbatasan dengan Kelurahan Karang Timur Kota Tangerang

III. KONDISI TOPOGRAFI

A. Kondisi dataran rendah atau tinggi, perbukitan dll Kondisi daerah Joglo relatif datar antara 17 Mdpl sampai 17.8 Mdpl

B. Pemakaian lahan di kelurahan Joglo yang memiliki luas ± 485,95 ha sebagian besar diperuntukan untuk pemukiman

C. Kelurahan Joglo dilalui oleh 2 sungai dengan arus sedang yaitu : sungai pesanggrahan dan sungai cantiga perbatasan antara wilayah Kelurahan Joglo DKI Jakarta dengan Kel. Karang Timur Ciledug.

Demografi

Penduduk di Kelurahan Joglo sampai dengan Semester II Tahun 2023 tercatat sebanyak 52.555 Penduduk, terdiri dari :

Jumlah WNI Laki-laki : 26.173 Jiwa
Jumlah WNI Perempuan : 26.362 Jiwa
Jumlah WNA Laki-laki : 15 Jiwa
Jumlah WNA Perempuan : 5 Jiwa

Jumlah Kepala Keluarga yang 16.273 KK, dan Wajib KTP 38.624 Jiwa

Visi Dan Misi

Jakarta Barat mempunyai visi agar terwujudnya Kota Administrasi Jakarta Barat sebagai Kota jasa yang nyaman dan sejahtera. Dan misi untuk membangun tata pemerintahan yang baik guna terwujudnya kota jasa dan wisata budaya dan sejarah. Meningkatkan kualitas lingkungan perkotaan yang berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat dengan mengembangkan nilai, norma serta pranata sosial, guna meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat.

Motto Jakarta Barat adalah "Kampung Kite Kalo Bukan Kite Nyang Ngurusin Siape Lagi" Motto ini mempunyai makna dan harapan akan besarnya rasa tanggung jawab dan rasa cinta warga masyarakat pada Kota Administrasi Jakarta Barat yang diwujudkan dengan peran serta dan kerjasama yang erat dan terpadu antara pemerintah, pihak swasta dan masyarakat dalam memajukan pembangunan kota disegala bidang demi kesejahteraan semua masyarakat termasuk bersama-sama untuk menjaga dan menciptakan lingkungan yang aman, tertib dan bersih. Dengan ini juga sarat makna yang sangat disadari bahwa kitalah yang menentukan keberhasilan itu semua dengan segala daya dan upaya kita sendiri.

Potensi Wilayah

Kelurahan Joglo memiliki potensi untuk menjadi pusat kuliner masakan betawi. Banyak rumah makan betawi di wilayah Kelurahan Joglo yang menawarkan makanan khas betawi/jakarta, banyak penggemar kuliner masakan betawi menjadikan wilayah Joglo sebagai destinasi wisata kulinernya.