Lurah Glodok, Harry Apriyanto mengusulkan pembentukan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) khusus kawasan Glodok Taman Sari dilakukan dalam upaya mengembangkan pariwisata di kawasan tersebut.
"Pokdarwis yang saya usulkan khusus untuk warga Glodok. Mereka nantinya bisa menjadi guide untuk mempromosikan potensi wisata yang ada di kawasan Glodok," ujarnya saat mengikuti rapat koordinasi Placemaking Kawasan Glodok di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin (1/9).
Dijelaskan Harry, saat ini sudah ada walking tour, namun belum sepenuhnya efektif. Sehingga butuh dukungan dari Sudis Pariwisata dan Kebudayaan, untuk membentuk pokdarwis memberdayakan masyarakat Glodok.
"Untuk pembentukan pokdarwis, kami perlu dukungan dari wali kota dalam upaya pengembangan potensi wisata di Glodok," tuturnya.
Terkait hal itu, Kepala Seksi Pemasaran dan Atraksi Sudis Parekraf Jakarta Barat, Gun Gun Mujiantara mengatakan bahwa pihaknya memiliki pokdarwis yang sudah terbentuk di delapan wilayah kecamatan. Pokdarwis ini, nantinya memiliki sejumlah kegiatan walking tour dan pembinaan.
"Pokdarwis telah dibentuk pada tahun 2022. Mereka berperan, sebagai penggerak, pelestari, dan fasilitator pengembangan pariwisata di Jakarta Barat," jelasnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jakarta Barat, Imron Sjahrin meminta pembentukan Pokdarwis khusus pengembangan potensi wisata kawasan Glodok melibatkan dua wilayah kecamatan yakni Tambora dan Taman Sari.
"Pokdarwis ini sangat diperlukan untuk pengembangan potensi wisata di kawasan Glodok. Pembentukannya untuk dua wilayah kecamatan, Tambora dan Taman Sari," pungkasnya. (why)