Jaga Kelestarian Kota Tua, Pemkot Jakbar Komitmen Promosikan Destinasi Wisata
Jaga Kelestarian Kota Tua, Pemkot Jakbar Komitmen Promosikan Destinasi Wisata
Ardiansyah Alam
30 November 2025
Perekonomian
55
Izzudin
Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Barat menggelar Festival Batavia Green Tourism 2025 di Kawasan Kota Tua, Pinangsia, Taman Sari.
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat melalui Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar Festival Batavia Green Tourism 2025 di Kawasan Kota Tua, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Minggu (30/11).Hadir Kepala Bagian Perekonomian Setko Jakarta Barat, Fahmi Karsawijaya, Kepala Suku Dinas Parekraf Kota Jakarta Barat, Sherly Yuliana, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup, Achmad Hariadi, Camat Taman Sari, Simson Hutagalung, dan Camat Tambora, Pangestu Aji.Mewakili Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, Kepala Bagian Perekonomian Setko Jakarta Barat, Fahmi Karsawijaya, menegaskan bahwa konsep Green Tourism tidak hanya menyoroti aspek pelestarian alam, tetapi juga menciptakan dampak sosial dan ekonomi yang positif bagi warga lokal. “Green Tourism bukan hanya tentang menjaga lingkungan, tetapi juga memastikan pariwisata memberi manfaat bagi masyarakat tanpa mengorbankan generasi mendatang. Melalui festival ini, kami ingin mendorong Kota Tua menjadi destinasi unggulan yang berkelanjutan dan membanggakan Jakarta sebagai Kota Global,” kata Fahmi.Ia menambahkan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan festival ini untuk menghidupkan kembali Kawasan Kota Tua, Taman Sari, Jakarta Barat. “Kegiatan hari ini menunjukkan bagaimana pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, dan media dapat bersinergi untuk menghidupkan kembali Kota Tua melalui pendekatan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujarnya.Di tempat yang sama Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Barat, Sherly Yuliana, menyebut bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah menjaga kelestarian Kawasan Kota Tua sekaligus mempromosikan destinasi unggulan Jakarta Barat.“Kami ingin festival ini berdampak langsung pada peningkatan kunjungan wisata, kualitas pengalaman pengunjung, dan citra Jakarta sebagai Kota Global,” pungkasnya.Festival ini turut diramaikan dengan berbagai kegiatan edukatif dan hiburan, antara lain seminar Green Tourism pada 27 November, walking tour, plogging, bazar produk ramah lingkungan Jakpreneur, layanan refill air minum PAM JAYA, pembagian bibit tanaman, serta edukasi pemilahan sampah oleh Sudis Lingkungan Hidup. Panggung budaya juga turut menghadirkan Lenong Denes, Orkes Melayu, hingga penampilan musisi Moluccan Soul, Hanny Pattikawa, Milky Ginger, dan Bella Queen.