Petugas gabungan Kelurahan Duri Selatan gencar melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan memeriksa jentik-jentik nyamuk dalam upaya mencegah penyakit demam berdarah di lingkungan warga RW 06 Kelurahan Duri Selatan, Selasa (6/8).
Lurah Duri Selatan, Tariswan mengatakan, kegiatan rutin PSN tak hanya dilakukan pada hari Jumat saja. Namun, kegiatan yang melibatkan petugas gabungan ini juga berlangsung pada Selasa.
Ia menyebut, petugas gabungan yang terlihat dalam kegiatan PSN adalah kader jumantik, dasawisma, satpol PP, serta pengurus RT dan RW setempat. Mereka berbagi tugas melakukan pemeriksaan sejumlah tempat penampungan air yang menjadi berkembangbiaknya nyamuk aedes aegypti yang membawa virus demam berdarah.
"Sasaran kami adalah tempat nyamuk berkembang biak, seperti bak mandi, wadah dispenser, pot tanaman dan sebagainya," ujar Tariswan.
Dalam pemeriksaan tersebut, dirinya menjelaskan petugas masih menemukan jentik-jentik nyamuk pada sejumlah rumah warga.
"Dari 116 rumah, 113 rumah negatif (tidak ditemukan jentik nyamuk). Sedangkan 3 rumah positif ditemukan jentik nyamuk. Jadi Angka Bebas Jentik (AJB) 113/116 X 100%= 97,00 %. Petugas langsung melakukan pengurasan serta memberikan bubuk abate," jelasnya.
Usai menerapkan pola 3M, lanjut Tariswan, kader jumantik memberikan edukasi sekaligus mengingatkan penghuni rumah aktif melakukan PSN dengan dengan menjadi jumantik mandiri.
"Pemilik rumah yang kedapatan jentik nyamuk diminta menerapkan 3M yaitu, membersihkan tempat penampungan air, menutup rapat-rapat dan mengubur atau daur ulang barang bekas," pungkasnya.
Tariswan berharap kegiatan PSN dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk hidup bersih pada tempat-tempat penampungan air untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk demam berdarah. (why)