Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudis LH) Jakarta Barat melakukan gerebek pilah sampah di Rumah Susun (Rusun) Pesakih, Kelurahan Duri Kosambi, Cengkareng. 

Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat, Achmad Hariadi mengatakan, kegiatan gerebek pilah sampah ditujukan untuk menindaklanjuti Pergub 77 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah Lingkup RW.

"Kegiatan ini juga sesuai dengan arahan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta untuk meningkatkan kesadaran warga dan kepedulian lingkungan tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik, termasuk soal pemilahan," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (17/12).

Dalam kegiatan yang dilaksanakan Senin-Rabu, lanjut Ahmad Hariadi, pihaknya bersinergi dengan UPRS V Pesakih, Kelurahan Duri Kosambi dan Paguyuban Rusun Pesakih, serta RT dan RW, untuk melakukan gerebek sampah ke dua tower rusun, delapan vlok rusun, serta jalur utama ke kawasan UPRS V.

Ada pun rangkaian kegiatan gerebek pilah sampah yang dilaksanakan di Rusun Pesakih. Satu diantaranya melakukan pengendalian pencemaran lingkungan dengan memberikan cairan bio aktifator ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Rusun Pesakih, yang tujuannya agar bakteri pengurai dapat menghilangkan bau serta membasmi bakteri patogen yang tumbuh.

"Hingga hari ketiga ini, sampah yang terkelola dari program grebek pilah sampah di Rusun Pesakih ada sebanyak 400 kilogram sampah organik dapur, 500 kilogram sampah an organik bernilai, dan 330 kilogram sampah plastik," tukasnya.

Ia meminta, seluruh unsur bersinergi dengan baik, terutama petugas gerobak sampah dan tim pengangkut Sudis LH Jakarta Barat, sehingga sampah tidak menumpuk, dan lingkungan di sekitar TPS menjadi bersih, hijau, dan tidak ada bau yang tidak sedap.

"Bank sampah sebagai wadah dalam pilah sampah warga, juga harus terus berperan aktif bergerak ke rumah warga rusun bersama petugas kebersihan Rusun. Karena apabila hal tersebut dilakukan secara simultan dan komprehensif, maka masalah sampah di Rusun akan tertangani," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Rumah Susun V, Muhammad Ali menjelaskan, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Sudis Lingkungan Hidup Jakarta Barat, karena sudah bekerja sama dalam penanganan sampah di Rusun Pesakih.

Ia mengimbau, warga Rusun Pesakih untuk memilah sampah dari rumah tangga dengan memisahkan sampah organik dan non-organik. 

"Mudah-mudahan ini menjadi solusi jangka panjang dalam mengatasi permasalahan keluhan warga terkait sampah yang menumpuk," tandasnya. (why)