Warga 07 Joglo Tak Canggung Memilah Sampah B3
Pembangunan
Warga RW 07 Taman Alfa Indah, Kelurahan Joglo, Jakarta Barat melaksanakan Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah (PGJSS) dengan mengumpulkan sampah B3/beracun, Rabu (22/6). Sampah dikumpulkan untuk selanjutnya dibawa petugas ke TPS khusus B3 di Taman Kota, Kembangan Utara.
Endang, anggota seksi kebersihan RW 07 Taman Alfa Indah mengatakan, kegiatan Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah (PGJSS) di permukiman kompleks perumahan Taman Alfa Indah memasuki hari ketiga, yakni pemilahan sampah B3.
Sebelumnya, warga RW 07 telah melaksanakan pemilahan sampah an organik dengan mengumpulkan sampah jenis botol plastik, kardus/kertas serta lainnya.
"Kami bersyukur bahwa warga RW 07 ini sudah mengerti dan memahami terkait pengelolaan sampah dari sumbernya atau sampah rumah tangga," tuturnya.
Jauh sebelum ada program PGJSS, pengurus RW 07 dibantu dengan penggiat kebersihan lingkungan hidup rutin mengadakan sosialisasi dan edukasi terkait bank sampah dan manfaatnya.
"Nah, ketika digulirkan program ini, warga tak canggung lagi. Mereka memilah sampah B3 di rumahnya," ujar Endang, yang juga pengurus Bank Sampah 'Si Wali' (Silaturahmi Warga Alfa Indah).
Berdasarkan pantauan di lapangan, sejumlah warga membawa plastik warna merah berisi sampah B3 seperti batu baterai, e-waste (sampah elektronik) serta limbah medis (masker). Sebelum dibawa ke TPS khusus limbah B3, sampah tersebut ditimbang.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Peran Serta Masyarakat (PSM) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Edy Mulyanto mengatakan, kegiatan memilah sampah B3 ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan PGJSS yang dicanangkan gubernur DKI Jakarta.
Kegiatan PGJSS memasuki hari ketiga dengan agenda memilah sampah B3. Jenis sampah B3 diantaranya, sampah elektronik (e-waste), batu baterai, pembasmi serangga, hair sprai, pelumas/oli dan sebagainya. Termasuk limbah medis, masker.
"Sampah B3 adalah jenis sampah berbahaya, jadi perlakuannya khusus. dinas lingkungan belum bisa mereduksi sampah tersebut. Masih kerjasama dengan pihak ketiga," tuturnya.
Untuk penanganan sampah B3 lingkup RW, lanjut Edy, ditangani langsung petugas dinas lingkungan hidup. Petugas akan rutin melakukan jemput bola dengan mengambil sampah B3 di sekretariat RW untuk selanjutnya dibawa ke TPS.
Edy memaparkan, tidak semua sampah B3 bisa dibuang ke TPS. TPS yang satu ini khusus untuk sampah B3. "Untuk wikayah Jakarta Barat, TPS B3 tingkat kecamatan baru di dua lokasi yakni RW 05 Taman Kota, Kembangan Utara dan TPS RW 4 Tegal Alur Kalideres. Dari tingkat kecamatan, petugas akan membawa sampah B3 menuju TPS B3 di Bambu Larangan. Setelah itu sampah diambil oleh pihak ketiga," pungkasnya. (why)
