Puluhan wirausaha baru mengikuti kegiatan kurasi dan fasilitasi perizinan Industri Kecil Menengah (IKM) di ruang Soewiryo, gedung blok B, kantor wali kota Jakarta Barat, Rabu (7/11) pagi. Kegiatan ini dilaksanakan dalam upaya pengembangan dan peningkatan kualitas produk yang dihasilkan.
Kegiatan dibuka Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Barat, Eldi Andi. Dikatakan, kurasi dan fasilitasi perizinan IKM ini merupakan rangkaian dari program pengembangan wirausaha industri baru. Kegiatan ini lebih memberikan motivasi kepada para wirausaha agar nantinya dapat mengembangkan usaha di masyarakat.
Pengembangan wirausaha baru ini juga dapat memengaruhi perekonomian, penciptaan lapangan kerja, serta peningkatan kualitas produk sehingga mampu bersaing di tengah persaingan pasar global. "IKM Memegang peran strategis dalam perekonomian nasional untuk lebih meningkatkan peran tersebut dan dalam rangka menghadapi masyarakat ekonomi Asean (MEA)," paparnya.
Kegiatan ini juga menjadi salah satu cara untuk bisa meminjam modal di bank. Di mana setiap wirausaha baru harus memiliki perizinan yakni Izin usaha mikro kecil (IUMK). "Kami apresiasi kegiatan ini. Saya mengusulkan agar digelar lomba kemasan produk IKM makan dan minum," tuturnya.
Kepala Sudis Perindustrian dan Energi Jakarta Barat, Ery Ghazali mengatakan, pihaknya telah melakukan program pengembangan wirausaha baru tahun 2018. Program ini diikuti sebanyak 1.278 dari total target 1.280 peserta dengan empat komoditi yakni makanan dan minuman, fashion, service handphone dan kerajinan tangan.
Kegiatan kurasi dan fasilitasi perizinan IKM ini menjadi salah satu tahapan yang diikuti. Tujuannya agar para wirausaha baru dapat mengetahui kelebihan dan kekurangannya. Sehingga nantinya hasil produk mereka mampu bersaing di pasaran. "Kurasi dan fasilitasi perizinan merupakan tahapan pendampingan dan perizinan setelah IKM makanan dan minuman mengikuti pelatihan," jelasnya.
Ia menerangkan, kurasi dan fasilitas perizinan IKM makanan dan minuman ini diikuti sebanyak 65 IKM. Sebelumnya, kegiatan yang sama ini diikuti sekitar 40 IKM. Usai membuka kegiatan kurasi dan fasilitasi perizinan IKM makanan dan minuman, Seko dan Kepala Sudis PE Jakbar, Ery Ghazali melakukan peninjauan sekaligus mencicipi hasil produk wirausaha baru. (why/aji)
20 Mei 2024