Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (Paaredi) menjadi bagian dari Pusat Informasi dan Konsultasi (PIK) Keluarga. Program ini bertujuan untuk memberikan panduan dan dukungan kepada orangtua dalam mendidik dan mengasuh anak di tengah perkembangan teknologi yang pesat.
"Dengan pola asuh yang baik tentunya dapat menyelesaikan masalah. Karena, tujuan Paaredi diantaranya memberikan panduan sekaligus memperkuat orangtua dalam mendidik dan mengasuh anak di era digital," ujar Ketua TP PKK Kota Jakarta Barat, Lisniawati Uus Kuswanto, saat melakukan pembinaan di lokus pembinaan 10 program pokok PKK di RW 11 Kelurahan Semanan, Jakarta Barat, Rabu (30/4).
Dalam pembinaan tersebut, lanjut Lisniawati Uus Kuswanto, juga dilaksanakan simulasi pola asuh anak dan remaja sesuai dengan tantangan di era digital di RW 11 Kelurahan Semanan. Simulasi biasanya melibatkan demonstrasi atau penyerapan informasi tentang cara mendampingi anak dalam memanfaatkan teknologi dengan bijak, misalnya memantau aktivitas daring (dalam jaringan) dan berkomunikasi secara efektif.
"Dengan Paaredi, orangtua mendapatkan informasi baik melalui whatsapp, media sosial, tentang informasi pencegahan bullying, kenakalan anak dan remaja, serta bimbingan untuk mengarahkan anak dan remaja dalam penggunaan teknologi yang sehat dan positif," tambahnya.
Sebelumnya, TP PKK Kota Jakarta Barat sedang menggalakkan sosialisasi PIK Keluarga di masyarakat. Hal itu mengingat masih banyak masyarakat yang belum mengetahui adanya PIK Keluarga.
Oleh karena itu, dirinya mengimbau kepada kader PIK Keluarga untuk memberikan sosialisasai kepada masyarakat melalui kegiatan RT dan RW, seperti rapat warga, arisan, kerja bakti dan sebagainya. (why)