Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Barat, H Eldi Andi membuka kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat kelurahan Kembangan Utara Kecamatann Kembangan, Kamis (2/1). Kegiatan berlangsung di ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) Kembangan Utara.
Pada sambutannya Seko menjelaskan musrenbang kelurahan tahun 2018 dilaksanakan sesuai dengan instruksi Gubernur 144 tahun 2017 tentang pelaksanaan Musrenbang Rencana Kerja Pemda DKI Jakarta tahun 2019. “Ini menjadi program strategis dalam penyusunan RKPD tahun 2019, di mana agendanya adalah penysunan skala prioritas usulan kegiatan hasil rembug RW dan rencana rerja kelurahan,†ujarnya.
Ia menilai, pelaksanaan musrenbang setiap tahunnya mengalami peningkatan, baik dari sisi penyelenggaraan maupun kualitas. "Musrenbang tahun ini ada tim survey teknis dari masing-masing dinas terkait yang akan membantu lurah dalam memverifikasi usulan kegiatan hasil rembug RW. Kemudian dukungan sistem lebih memadai dan lebih baik," katanya.
Lebih lanjut dijelaskan, musrenbang di tingkat kelurahan tahun 2018 harus memperhatikan kebutuhan masyarakat, program prioritas gubernur yang tertuang dalam 18 isu strategis RPJMD 2018-2022 dan program prioritas wali kota. “Untuk program prioritas gubernur di antaranya penanganan banjir dan genangan, pengembangan sistem trasportasi dan peningkatan kualitas pembangunan kesehatan,†paparnya
Sedang untuk program prioritas wali kota, di antaranya Adipura, pembangunan RPTRA, penataan kawasan kumuh dan pengembangan bank sampah. "Untuk bank sampah, Jakarta Barat telah memiliki sekitar 434 bank sampah yang sudah terdata di e-bank sampah Sudis LingkunganHidup Jakbar. Artinya, sudah 75 persen dari jumlah RW (586 RW) di Jakarta Barat," sebut Seko.
Sementara itu Camat Kembangan, Agus Ramdhany, menyebutkan usulan masyarakat melalui hasil rembug RW sebanyak 231 usulan fisik dan non fisik dengan total biaya sekitar Rp 37 miliar lebih. Dari jumlah itu, usulan fisik, seperti perbaikan saluran, jalan, dan pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) masih mendominasi.
Di luar usulan itu, ia juga meminta Sudis SDA Jakbar mengusulkan kegiatan sheet pile anak kali Krukut di lingkungan RW 01 Kembangan Utara. Selama ini, permukiman RW 01 kerap dilanda banjir akibat luapan anak kali Krukut. "Kami sudah bebeberapa kali meminta kepada Sudin SDA agar diusulkan pembangunan shetpile anak kali Krukut. Shet pile yang dibuat pun tidak terlalu panjang, tapi berdampak pada lingkungan saat musim hujan," paparnya.
Musrenbang Kelurahan Kembangan Utara Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota Jakarta Barat, Wahyu Irianto, Lurah Kembangan Utara, Edi Sukarya, tokoh masyarakat, para ketua RW dan RT se Kembangan Utara. (why/aji)
20 Mei 2024