Hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya pada Jumat (10/11) malam, menyebabkan sejumlah titik rawan genangan di wilayah Jakarta Barat sempat tergenang.
Camat Kembangan, Joko Suparno mengungkapkan salah satu titik di wilayahnya yang sempat tergenang adalah kolong atau Exit Tol Meruya, di wilayah Kelurahan Meruya Utara. Kondisinya yang cekungan membuat kawasan tersebut rawan genangan saat hujan turun dengan intensitas tinggi.
Namun, sambung Joko, kesigapan personel gabungan Sudis SDA Jakbar bersama PPSU setempat dan unsur lainnya yang sudah mengantisipasi genangan dan selalu standby di lokasi terutama saat turun hujan, genangan dengan cepat bisa ditangani. Dari laporan petugas di lokasi, di kolong tol genangan air sempat mencapai lutut orang dewasa.
"Petugas dan pompa air di lokasi itu selalu stnby dan dalam kondisi baik. Tadi malam saat hujan deras, semua pompa beroperasi, jadi genangan yang ada tidak terlalu lama. Saat hujan mulai reda dan berhenti, genangan juga surut dengan cepat karena disedot pompa terus menerus," ungkap Joko, Sabtu (11/11).
Ia menyebut, di lokasi tersebut terdapat enam unit pompa. Terdiri atas empat unit milik pengelola tol dan dua unit milik Sudis SDA Jakbar. Milik pengelola Tol JORR, tiga unit pompa masing masing kapasitas 100 liter per detik dan satu unit kapasitas 500 liter per detik.
Sedang milik SDA Jakbar sebanyak dua unit, masing masing berkapasitas 300 liter per detik.
"Jadi, total keseluruhan dari enam unit pompa di Exit Tol Meruya kapasitasnya mencapai 1.400 liter per detik. Di lokasi itu pompa selalu stanby, semuanya dalam kondisi baik dan siap beroperasi," tandas Joko. (Aji)