Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat mengadakan sosialisasi Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan (Rembuk RW) tahun 2025, di Ruang Pola Kantor Wali Kota, Kamis (19/12) siang.
Kegiatan diikuti pada kepala seksi ekonomi dan pembangunan (kasi ekbang) kelurahan se Jakarta Barat.
Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Administrasi Jakarta Barat, Agus Sanyoto, mengatakan kegiatan tersebut diadakan beberapa sesi.
“Ini diselenggarakan tadi pagi, siang ini, dan besok pagi di ruang MH Thamrin,” katanya.
Dijelaskan Agus, musrenbang merupakan agenda rutin tiap tahun.
“Tahun 2024, di akhir tahun ini untuk penyusunan rencana kerja pemerintah daerah tahun 2026. Jadi, perencanaan memang selalu di awali dari minus dua (tahun). Orang sering bilang yang 2025 saja belum kita kerjakan, tapi kita sudah menyusun perencanaan 2026, tapi memang demikian adanya,” ungkapnya
Dijelaskan Agus, perencanaan selalu dilakukan diawal yang dirancang dua tahun sebelumnya, khususnya terkait dengan pendaringan aspirasi masyarakat.
"Untuk meningkatkan kualitas musrenbang tahun ini kita melaksanakan bimbingan teknis itu untuk para ketua RW dan rembuk RWyang jumlahnya sekitar 700 lebih, 586 RW dan 141 pendamping,” sebutnya.
Untuk itu, pihaknya minta para peserta yakni para kasi ekbang agar mengikuti kegiatan pra musrenbang dengan sebaik-baiknya dengan seksama agar hasil dari sosialisasi ini benar-benar berkualitas dan menghasilkan yang lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya.
“Pesan Pak Wali, supaya prosesnya ini lebih cermat, lebih bagus dari tahun kemarin. Untuk para kepala UKPD kalau nanti sudah dinyatakan diterima harus bisa semaksimal mungkin supaya terlaksana. Mudah-mudahan berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (Aji)