Depan lobi kantor Walikota Jakarta Barat mendadak ramai,
Kamis (21/2)pagi. Ada yang duduk sambil menunggu antrian. Ada pula yang terlihat mengisi formulir permohonan perizinan. Di hadapan mereka terdapat mobil yang didesain khusus sebagai tempat pelayanan
masyarakat.
Aktivitas layanan masyarakat sedikit terpecah saat
iring-iringan mobil Menteri Hukum dan
HAM, Yasonna Laoly, tiba di kantor Walikota Jakarta Barat. Kedatangannya
langsung disambut Wali Kota Jakarta Barat, H. Rustam Effendi bersama sejumlah
pejabat Pemkot Jakarta Barat.
Usai melakukan ramah tamah, Yasonna Laoly ditemani Wali Kota
Jakarta Barat, H. Rustam Effendi, bergegas meninjau aktivitas pelayanan mobil
paspor keliling yang berada di depan lobi kantor Walikota Jakbar. Ia langsung
menemui sejumlah warga yang mengajukan permohonan layanan pembuatan paspor.
Untuk memastikan proses layanan masyarakat berjalan baik,
pembantu presiden ini sempat mengecek kesiapan petugas serta sarana dan
prasarananya. “Kehadiran layanan mobil
paspor keliling ini banyak direspon masyarakat. Untuk itu, kita ingin menambah
pengadaan mobil seperti ini di beberapa kota besar, khususnya, Jakarta yang masih
sangat dibutuhkan,â€ujarnya.
Ia juga sempat berdiskusi dengan Wali Kota Jakarta Barat
terkait layanan mobil paspor keliling. “Saya tadi berdiskusi dengan walikota,
untuk meminta bantuan Gubernur DKI Jakarta, dalam pengadaan mobil khusus layanan paspor keliling. Ini juga akan
menambah layanan publik kita. Kita akan tingkatkan terus layanan seperti ini,†jelasnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Wali Kota Jakarta Barat, H.
Rustam Effendi menerangkan, akan membicarakan permintaan pengadaan mobil itu
kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies R. Baswedan. Karena ini memerlukan pembahasan
lebih lanjut menyangkut teknis
pelaksanaan serta anggaran.
Pada prinsipnya, Walikota Jakarta Barat sangat mengapresiasi
bentuk layanan masyarakat. Karena ini mempermudah masyarakat dalam membuat
permohonan perizinan. “Pelayanan ini baik. Mereka sudah buka gerai di Mal,
kemudian ini (mobil paspor keliling) secara terjadwal di walikota, apakah satu minggu atau 2 minggu
sekali. Kegiatan ini tentunya dapat mengurangi kemacetan. Selama ini kemacetan
ada di sekitar Kota Tua (dekat kantor Imigrasi Kelas 1 non TPI Jakbar), dengan
adanya layanan ini, kemacetan bisa berkurang,â€pungkasnya.
Berdasarkan pantauan,mobil paspor keliling ini
dilengkapi sejumlah fasilitas yang
memungkinkan segala proses pembuatan paspor mulai dari pengisian data,
wawancara, hingga foto dapat dilakukan di dalam mobil. (why)
20 Mei 2024