Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo resmi membuka Pameran Flora dan Fauna (Flona) tahun 2025, di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Selasa (5/8) sore. 

Kegiatan dihadiri Wagub DKI Rano Karno, anggota DPRD DKI, perwakilan Kementerian Kehutanan, para pejabat Pemprov DKI, wali kota dan bupati, Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto beserta jajaran dan lainnya.

Pada sambutannya, Pramono berharap kegiatan ini tidak sekadar menjadi ajang pameran, tapi sebagai ruang interaksi dan kreativitas warga Jakarta.

"Bagi saya, yang paling utama dan terutama adalah, kita menampilkan ruang-ruang kegembiraan yang semakin banyak bagi warga Jakarta," ujarnya.

Ia juga menyampaikan komitmennya bersama Wagub untuk menjadikan Jakarta lebih hijau dan ramah bagi seluruh warganya.

"Saya dan Bang Doel betul-betul berkeinginan membuat Jakarta lebih hijau, ruang terbuka hijaunya lebih banyak dan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi warga untuk bisa menikmati itu," tandas Pramono.

Ia juga menekankan pentingnya kehadiran ruang terbuka hijau (RTH) sebagai tempat bertemunya warga dari berbagai latar belakang. Ditegaskan, taman kota bukan hanya tempat untuk rekreasi, tapi juga mendorong lahirnya interaksi sosial dan ide-ide baru.

"Ketika interaksi terjadi, orang bisa berkreasi dengan berbagai hal," tandasnya.

Pramono menginginkan Jakarta lebih banyak ruang rekreasi yang nyaman dan aman.

"Jakarta harus menjadi rumah bagi siapa saja, tidak boleh hanya menjadi rumah kelompok tertentu. Kita ingin kota ini terbuka, aman, dan penuh ruang untuk berkreasi," pungkasnya.

Usai membuka kegiatan, Pramono bersama Wagub meninjau stan lima wali kota, kepulauan seribu dan lainnya

Sementara itu, Kadis Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) DKI, M Fajar Sauri menyebut peserta Pameran Flona sebanyak 167 stan.

“Pameran Flona Jakarta 2025 mengusung tema "Keanekaragaman Hayati Dalam Harmoni Jakarta Menuju Kota Global Berbudaya", ujarnya.  

Pameran berskala nasional tersebut berlangsung dari 5 Agustus hingga 8 September 2025 mendatang. Menampilkan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan flora dan fauna, pelestarian lingkungan, serta memamerkan produk unggulan dari koperasi, UMKM dan perusahaan-perusahaan dari Jakarta maupun berbagai daerah di Indonesia. (Aji)