Memasuki awal tahun 2024, intensitas curah hujan di wilayah DKI Jakarta mengalami peningkatan. Berdasarkan info BMKG, bulan Januari dan Februari merupakan waktu puncak musim penghujan. Guna memastikan wilayahnya kondusif, aman dan terkendali pagi ini Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto melakukan monitoring kegiatan kerja bakti dan gotong royong warga di Kampung Salo RW 007, Kelurahan Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (7/1).
Sejak pagi hari pukul 06.00 WIB, warga bersama unsur tiga pilar mulai melakukan aktivitas bersih-bersih lingkungan diantaranya menyapu jalan, mengangkat sampah penyumbat saluran air, merawat, membersihkan tanaman penghijauan lingkungan dan membersihkan kebun bersama warga di kebun Gedung Serba Guna (GSG) 07.
Wali Kota pada kunjungannya mengajak dan berpesan kepada Camat, Lurah, Pengurus RW, RT dan warga untuk selalu melaksanakan kerja bakti dan gotong royong dalam menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan agar terhindar dari penyakit dan bencana lingkungan terutama pada musim penghujan seperti saat ini.
“Saya sampaikan kepada semua agar selalu menjadikan kerja bakti ini sebagai kebiasaan yang rutin, selain sebagai ajang bersih-bersih lingkungan terutama di musim penghujan namun juga sebagai ajang silaturahmi dan kumpul-kumpul yang postif. Saya juga berharap kegiatan kerja bakti ini terus dilakukan sebagai rutinitas tidak hanya dilaksanakan karena ada event tertentu seperti lomba saja,” pesannya.
Wali Kota juga menyampaikan terima kasih kepada semua warga atas inisiatifnya melalui Kelompok Tani GSG 07 yang telah memanfaatkan lahan kosong di lingkungan untuk menanam berbagai jenis pohon produktif seperti sayur mayur, buah serta budidaya ikan dan tempat pengolahan sampah produktif (bank sampah).
“Saya ucapkan terima kasih, menanam juga merupakan program unggulan yang saat ini sedang digencarkan karena hal ini dapat membantu program ketahanan pangan. Pada kondisi Kota Jakarta dengan keterbatasan lahan yang ada, kita perlu memanfaatkan lahan baik milik pemerintah maupun pengembang yang dapat digunakan menjadi suatu hal yang positif sebagai upaya menjaga stabilitas ketahanan pangan,”jelasnya.
Senada dengan Wali Kota, Camat Kembangan, Joko Suparno dan Lurah Kembangan Utara, Rudy Haryanto menyampaikan terima kasih kepada warga yang semangat dan guyub melaksanakan kegiatan kerja bakti.
“Kami merasa senang dan terima kasih kepada bapak Wali Kota atas kunjungan pada hari ini. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk selalu merawat dan menjaga kebersamaan warga dan kebersihan serta ketertiban lingkungan,” ucapnya bersama.
Sementara itu, Kabag Pembangunan Lingkungan Hidup (PLH) Setko Jakarta Barat, Sefri D menginformasikan kunjungan kali ini juga merupakan monitoring dan penilaian lomba gotong royong tingkat Kota.
“Secara tahapan, penilaian lomba ini sudah dimulai sejak Desember tahun 2023 lalu, yaitu penilaian tingkat Kecamatan, kemudian masing-masing Kecamatan mengajukan satu perwakilan Kelurahan terbaiknya untuk dilakukan monitoring dan penilaian tingkat Kota yang jadwalnya dibagi pada dua pekan yaitu minggu pertama Januari 2024 untuk 4 kelurahan (Kembangan Utara, Cengkareng Barat, Keagungan, dan Kota Bambu Selatan) dan minggu kedua 4 kelurahan (Tegal Alur, Kelapa Dua, Jembatan Besi, dan Grogol) lainya, nantinya akan dipilih satu peserta terbaik tingkat Kota untuk mewakili Jakarta Barat pada lomba tingkat Provinsi,” jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan untuk lomba Kerja Bakti Gotong Royong, kriteria penilaian difokuskan pada 4 (empat) hal diantaranya terkait partisipasi warga, kebersihan lingkungan, keasrian lingkungan, dan bidang pengelolaan sampah (BPS).
Untuk diketahui, dalam kunjungan hari ini Wali Kota Jakarta Barat didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang), tim penilai tingkat kota yang terdiri dari Bagian PLH, Bagian Pemerintahan, Sudis LH, Sudis SDA, Sudis Tamhut, Sudis KPKP dan Sudis Bina Marga, serta sejumlah pejabat lainnya.