Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Barat menggelar pelatihan mengemudi SIM A Angkatan 1 Tahun 2025.
Kepala Suku Dinas Nakertransgi Jakarta Barat, Jackson D. Sitorus mengatakan, untuk Pelatihan mengemudi akan berlangsung selama 12 hari ke depan.
"Pelatihan dilaksanakan selama dua belas hari ke depan, termasuk hari ini pemberian materi," ujarnya usai membuka Pelatihan mengemudi SIM A angkatan 1 Tahun 2025 di Ruang Soewiryo, Lantai 16, Gedung B, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin (8/9).
Dijelaskan Jackson, pelatihan mengemudi SIM A diikuti sebanyak 80 peserta. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran di wilayah DKI Jakarta, khususnya Jakarta Barat.
Pelatihan mengemudi SIM A juga dimaksudkan untuk membentuk kemampuan/skill dasar bagi warga dalam mengendarai kendaraan roda empat. Sehingga, mereka memiliki bekal pengetahuan dalam mengemudi secara benar serta sesuai dengan ketentuan.
"Usai mengikuti pelatihan dan dinyatakan lulus tes, peserta akan mendapatkan sertifikat dan SIM A," jelasnya.
Ia berharap para peserta dapat mengikuti materi dan praktek dari instruktur/pelatih dengan penuh kedisiplinan.
"Sehingga, setelah mendapatkan SIM A, maka bisa digunakan sebagai bekal untuk mendapatkan pekerjaan," tambahnya.
Di tempat yang sama, Kepala Seksi Pelatihan, Penempatan, Produktivitas dan Transmigrasi (P3T) Sudis Nakertransgi Jakarta Barat, M. Yasil mengatakan, pelatihan mengemudi SIM A tahun 2025 ini merupakan angkatan pertama.
"Ini baru angkatan pertama (1), dari lima angkatan pelatihan mengemudi SIM A tahun 2025. Setiap angkatan berjumlah 80 peserta. Mereka mengikuti pelatihan selama 12 hari, terdiri dari materi dan praktek mengemudi," pungkasnya. (why)