Sebanyak 5 Kilogram sayuran pakcoy dipanen dari urban farming di area kantor kecamatan Jalan Intan 6 RT 8 RW 11, Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (1/7).
Camat Kembangan, Joko Suparno mengatakan jajarannya melakukan panen sayur pakcoy sebanyak 5 kilogram di area urban farming Kantor Kecamatan Kembangan.
"Lumayan, bisa panen pakcoy (sawi hijau) pada media tanam hidroponik sebanyak 5 kg pada area urban farming," ujar Joko Suparno, didampingi Ketua TP PKK Kecamatan, Nur Misykati.
Dijelaskan Joko, area urban farming yang berada di dak beton lantai dua kantor Kecamatan Kembangan dengan luas kurang lebih 20 meter persegi. Ia mengajak masyarakat untuk menggalakan urban farming dengan memanfaatkan areal terbatas di sekitar rumah seperti atap rumah, atap bangunan, serta lahan kosong.
"Kita manfaatkan areal kosong buat cocok tanam," tukasnya.
Ia menyebutkan, hasil panen sayuran pokcoy dijual kepada ASN dan anggota TP PKK Kecamatan Kembangan. Sebagian panen lainnya dikonsumsi. Sementara uang hasil penjualan diperuntukkan untuk penyemaian bibit tanaman pakcoy dan melon. Pihaknya mengaku gencar melakukan urban farming dengan memanfaatkan lahan terbatas dengan metode tanam hidroponik di kantor-kantor kelurahan dan kecamatan Kembangan.
"Konsep urban farming dalam rangka ketahanan pangan dengan tujuan menekan laju inflasi serta mengurangi ketergantungan pasokan luar kota, dan menciptakan peluang ekonomi baru. Urban farming dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri, serta menstabilkan harga pangan," pungkasnya. (why)