Tiga pilar Kecamatan Tambora melakukan "jemput bola" pelayanan rapid tes antigen bagi para pemudik yang baru tiba dari kampung halaman di wilayah kelurahan Angke, Rabu (19/5). Mereka juga melakukan pendataan rumah warga yang masih ditinggal mudik.
Lurah Angke, Teddi Martadilla mengatakan kegiatan pendataan dan skrining kesehatan terhadap pemudik tersebut mengacu pada Instruksi Gubernur DKI Jakarta No.33 Tahun 2021 tentang pengendalian arus mudik untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kasus covid-19.
Pendataan dan skrining kesehatan dengan tes swab antigen dilakukan secara door to door. Petugas gabungan dari unsur tiga pilar kecamatan Tambora mendatangi para pemudik yang baru pulang dari kampung halaman di lingkungan RW 02 dan 04 Kelurahan Angke.
Dalam pelaksanaannya, petugas melayani tes swab antigen terhadap enam pemudik asal Jawa Tengah. Selain itu, petugas juga melakukan pendataan terhadap rumah warga yang masih ditinggal mudik lebaran. "Kegiatan ini dilakukan guna mencegah terjadinya lonjakan kasus virus corona di wilayah Angke," ujarnya.
Teddy menambahkan, hasil tes swab antigen enam pemudik tersebut negatif. Mereka bisa kembali beraktivitas dengan selalu menerapkan protokol kesehatan. (why)
