Sebanyak 21 pelaku UMKM binaan Sudis PPAPP Jakarta Barat mengikuti bazar Pahlawan UMKM yang berlangsung di Gedung Blok B, kantor Walikota Jakarta Barat, Kamis (11/11). 
Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Imron mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan kewirausahaan terpadu/jakprenuer yang menjadi Kegiatan Strategis Daerah (KSD) nomor 20 tahun 2021. Program jakpreneur merupakan pengembangan dari program OKE OCE. 
Pemda DKI Jakarta berkomitmen membantu, membina, serta membimbing para pelaku usaha mikro kecil menengah dalam peningkatan usaha. "Kata pak walikota, pemerintah DKI Jakarta ingin menaikan kelas pelaku usaha, bukan menurunkan kelasnya. Sehingga nantinya dapat meningatkan perekonomian para pelaku usaha,"jelasnya.
Sekadar informasi, ada enam pengampu yang menjalani program kewirausahaan terpadu di lingkungan Pemkot Jakarta Barat. Satu diantaranya Sudis PPAPP Jakarta Barat.  "Para pengampu ini melaksanakan kegiatan kewirausahaan melalui sejumlah tahapan serta membina dan membimbing pelaku usaha," tambahnya. 
Sementara itu Kepala Suku Dinas PPAPP Jakarta Barat, Sika Winarni mengatakan, bazar yang mengangkat tema pahlawan UMKM binaan Sudis PPAPP Jakarta Barat diikuti 21 stand atau pelaku jakpreneur. 
Mereka terdiri dari pelaku UMKM di delapan wilayah kecamatan, PKK, pengelola RPTRA, posyantek, serta kolaborasi CSR. "Kegiatan ini digelar sebagai bentuk support dan semangat kepada pelaku UMKM pada masa pandemi covid-19 sekaligus meningkatkan pemulihan ekonomi kecil dan menengah," ujarnya. 
Bazar pelaku UMKM binaan Sudis PPAPP Jakbar digelar selama dua hari, 11-12 November 2021. Pembukaan kegiatan ditandai dengan pengguntingan pita oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Imron, yang disaksikan Ketua TP PKK Jakarta Barat, Lilia Sentosa serta Kepala Sudis PPAPP Jakbar, Sika Winarni. (why)