Sebanyak 20 kios pedagang loksem (lokasi sementara) di kolong fly over Jalan Asemka, RT 003 RW 06, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, ludes terbakar, Jumat (18/11) siang. Lapak yang terbakar umumnya kios masker dan aksesoris.
Camat Tamansari, Agus Suleman mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 11.10 WIB. Saat itu Ketua RT 003/06 Pinangsia, Tan Yung Foei, melihat kepulan asap dari salah satu kios pedagang masker dan aksesoris.
Melihat peristiwa itu, Tan Yung Foei bersama sejumlah warga berusaha memadam api dengan 4 alat pemadam kebakaran ringan (Apar). Namun, upaya tersebut tak membuahkan hasil. Api malah semakin berkobar.
Suasana pun sempat panik. Puluhan pedagang loksem berhamburan seraya menyelamatkan dagangannya. Mereka meletakkan barang-barang dan dagangannya di tempat yang aman. Pedagang lainnya berupa memadamkan api yang sudah melahap kios di kolong fly over Jalan Asemka.
Beberapa menit kemudian, 14 unit pemadam kebakaran (damkar) sektor Tambora dan Tamansari, tiba di lokasi kejadian. Mereka dengan cepat dan cekatan memadamkan api yang telah melahap kolong flyover tersebut.
Berdasarkan informasi yang diterima, peristiwa kebakaran itu diduga akibat korsleting listrik dari gudang penyimpanan aksesoris milik Narti.
"Dugaan sementara akibat korsleting listrik dari salah satu gudang penyimpanan masker," kata Agus Suleman.
Sekitar 1 jam kemudian, tepatnya pukul 13.00 WIB, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api. Saat ini mereka tengah melakukan proses pendinginan.
"Tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran, termasuk berapa besar kerugian materil para pedagang," tuturnya. (why)