Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto meminta Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jakbar lebih solutif dalam melaksanakan akselerasi UMKM berdaya saing global. 

Hal tersebut disampaikan Uus saat menghadiri Musyawarah Kota (Muskit) VII Tahun 2025 KADIN Jakarta Barat, di Aston Kartika, kawasan Grogol Petamburan, Rabu (19/11). 

"Lahirnya kepengurusan hasil musyawarah diharapkan dapat menjadi titik tolak lahirnya komitmen KADIN Jakarta Barat yang solutif dalam melaksanakan akselerasi UMKM berdaya saing global, melalui sinergi yang tak terpisahkan dengan Pemerintah Kota Jakarta Barat," ujarnnya.

Lebih lanjut Uus mengatakan, muskot adalah investasi terbesar yang dilakukan oleh KADIN Jakarta Barat. Di mana, hasilnya bukan hanya seremoni lima tahunan saja, kegiatan ini juga harus mampu menjawab tantangan besar dalam lima tahun ke depan bahkan bisa lebih jauh. 

Uus juga berharap KADIN Jakarta Barat dapat menjadi barometer di antara KADIN kota lainnya di DKI, yang secara nyata mendukung visi besar Bapak Gubernur DKI Jakarta untuk menjadikan Jakarta sebagai pusat aktivitas ekonomi dan kota global.

"Selamat mengikuti Musyawarah Kota VII Tahun 2025 KADIN Jakarta Barat. Semoga kegiatan yang diselenggarakan dapat berjalan dalam suasana yang demokratis, penuh kekeluargaan, dan menghasilkan keputusan bersama, di mana ketua dan pengurus terpilih benar-benar mewakili aspirasi seluruh pelaku usaha di Jakarta Barat," pungkasnya.

Pada kesempatan sama, Ketua KADIN DKI Jakarta, Diana Dewi, mengatakan Muskot ke tujuh KADIN Jakarta Barat adalah forum tertinggi di tingkat kota yang akan memilih pemimpin dan pengurus sarta merumuskan program kerja KADIN Jakarta Barat ke depannya.

Ia berharap siapapun yang terpilin nanti, KADIN akan sermakin solid dan memperkuat sinergi dan kolaborasi dangan siapa saja dan muskot dapat menghasikan dokumen roadmap strategis untuk peningkatakan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan UMKM lokal yang terkurasi dan terintegrasi, sehingga tercipta pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di selurun wilayah Jakarta Barat.

Lebih lanjut Diana mengatakan, dalam rangka menyongsong Jakarta menjadi pusat bisnis dan kota global yang berdaya saing serta dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan serta berkelanjutan.

"KADIN Jakarta Barat harus memiliki peran strategis sebagai mitra utama Pemkot Jakarta Barat dalam menciptakan iklim berusaha yang kondusif serta mendorong peningkatan daya saing produk lokal," imbuhnya.

Ia menambahkan, sejak awal dilaksanakannya kegiatan ini sudah menghasilkan banyak pengusaha baru serta ribuan UMKM binaan yang aktif dan inovatif, yang telah mewarnai pergerakan perekonomian di Jakarta Barat.

"Bahkan sebagian lagi telah mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB), dan mampu onboarding ke platform digital, dan tercatat telah meningkatkan omzetnya secara signifikan," ungkapnya.

Ia juga berharap, sebagai mitra strategi pemerintah, KADIN terus memiliki peran sentral dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional, salah satunya terus membangun kemitraan bersama pemerintah maupun swasta.

"Mari kita bertumbuh bersama, berkembang bersama, menuju cita-cita ekonomi yang lebih baik dan berdaya saing tinggi," tuturnya. (Aji)