Walikota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid usia 6 hingga 11 tahun di Madrasah Ibtidaiah (MI) Tarbiyah Al-Islamiyah, Yayasan Satria, Srengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (25/1). Vaksinasi anak menargetkan sekitar 535 murid.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada Yayasan Satria yang berkontribusi aktif dalam rangka pencapaian besaran target vaksinasi covid anak usia 6-11 tahun. Ini dilakukan sebagai upaya mencapai herd immunity serta akselerasi terhadap pembelajaran tatap muka (PTM), sehingga para siswa bisa belajar dengan tenang dan nyaman," tutur Yani Wahyu Purwoko.
Menurutnya, berdasarkan data suku dinas kependudukan dan pencatatan sipil (dukcapil) Jakarta Barat, target capaian vaksinasi covid usia 6-11 tahun berjumlah 262.946 anak. Sedangkan data Suku Dinas Pendidikan Jakbar, target capaian vaksinasi covid usia 6-11 tahun berjumlah 189.427 anak.
Hingga saat ini, capaian vaksinasi covid usia 6-11 tahun, berdasarkan data Sudis Dukcapil Jakbar, sudah 69,3%, sementara data Sudis Pendidikan Jakbar, mencapai 96,2%. "Berdasarkan data siswa, tinggal 4 persen lagi. Insya Allah, itu bisa 'dibabat' habis." jelas Yani.
Walikota Jakarta Barat meminta Camat, Lurah, Danramil, dan Polsek untuk berkolaborasi mengejar capaian target vaksinasi covid usia 6-11 tahun, khususnya anak yang sudah masuk usia sekolah, tapi belum sekolah. Sehingga nantinya akan mendapatkan data yang valid atau sesuai fakta di lapangan.
"Mudah-mudahan akhir Januari atau awal Februari 2022, seluruh anak di wilayah Jakarta Barat sudah tervaksin. Sehingga akan menjadi anak yang hebat, dengan terbentuknya herd immunity," harapnya
Sementara itu, Kepala Madrasah Ibtidaiah (MI) Tarbiyah Al-Islamiyah, Any Zubaida mengatakan, pelaksanaan vaksinasi covid usia 6-11 tahun menargetkan sebanyak 535 anak tervaksin. Jenis vaksin yang digunakan adalah sinovac.
Dari target tersebut, sebanyak 529 anak sudah tervaksin. 6 anak sisanya mengalami penundaan karena terkendala masalah kesehatan. "Vaksinasi ini untuk dosis kedua. Kami berharap setelah divaksin anak-anak dapat belajar dengan nyaman," tuturnya. (why)