Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto dan Forum Koordinasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakbar melakukan tanam pohon bersama Presiden RI, di lingkungan kantor wali kota Jakbar, Jalan Raya Kembangan no 2, Rabu (29/11) pagi.
Kegiatan dilaksanakan serentak secara online. Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menanam Pohon Pule atau Pulai di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.
Sedang Wali Kota Uus Kuswanto bersama Dandim 0503/JB, Letkol Inf Eko Syah Putra Siregar, Kapolres Metro Jakbar, Kombes Pol Muhammad Syahduddi, Wakil Wali Kota, Hendra Hidayat, Sekko, Indra Patrianto dan para asisten menanam pohon di sisi kanal Kantor Wali Kota Jakarta Barat. Ada sebelas Pohon Pule yang ditanam secara simbolis.
Presiden Jokowi pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, Pemda, khususnya Pemprov DKI dan pihak swasta yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
“Ini dalam rangka mengantisipasi perubahan iklim, pemanasan global yang sudah kita rasakan bersama dan nyata, juga dalam rangka mengatasi polusi yang ada di Jabodetabek,” ujarnya.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kegiatan pada pagi hari ini. Saya lihat juga pohonya sudah besar-besar, ada Pohon Pule, Trembesi, Sawo Kecik, Bungur dan semua jenis yang sudah ditanam. Sekali lagi terima kasih.” sambungnya.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan, penanaman pohon untuk menjaga kualitas udara di DKI Jakarta.
“Hari ini kita mengikuti pelaksanaan kegiatan penanaman pohon bersama Bapak Presiden, yang dilakukan di seluruh DKI dan Jabodetabek, yang mana beliau menyampaikan agar penanaman pohon dilakukan serentak. Untuk menjaga kualitas udara agar Jakarta hijau, sejuk dan asri,” katanya.
Sementara itu, Kasudis Pertamanan dan Hutan Kota (Sudis Tamhut) Jakbar, Romy Sidharta, menyebut pohon yang ditanam di lingkungan kantor wali kota Jakbar secara simbolis sebanyak sebelas pohon jenis Pule. Selain itu, penanaman juga dilakukan secara serentak di delapan kecamatan se Jakarta Barat dengan jumlah mencapai 3.000 pohon produktif.
“Di Jakarta Barat hari ini kita akan tanam sebanyak 3.000 pohon produktif, hari ini serentak di delapan kecamatan se Jakbar,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan, ada pun jenisnya antara lain Mangga, Petai, Jambu Jamaika dan Sawo serta pohon pelindung Tapak Kencana. Pohon tersebut dari Kementerian Lingkungan Hidup. Rata-rata ukuran tingginya sekitar satu meter
“Ukurannya itu tinggi satu meter, kurang lebih. Dari Kementerian Lingkungan Hidup, itu pembibitannya dari mulai biji, sehingga akar tunjangnya pun masih utuh. Jadi, kalau ditanam pohon tersebut akan kuat dan tidak gampang rubuh,” jelas Romy.
Untuk lokasi penanaman, tambahnya, diserahkan kepada pihak kecamatan dan SKPD/UKPD lainnya. Seperti di panti sosial, puskesmas dan sekolah di Jakarta Barat.
“Mereka yang menentukan titik-titiknya. Biasanya pada jalur hijau ataupun halaman kantor yang masih kosong. Rata-rata per kecamatan sekitar 500-an pohon produktif dan pelindung,” pungkasnya. (Aji)
