Wakil Wali Kota Jakarta Barat, M. Zen memberikan apresiasi kepada jajaran Polres Jakarta Barat dalam menangani kasus mafia tanah di wilayah Jakarta Barat.
"Kami berterimakasih dengan langkah-langkah Polres Jakbar dalam mengungkap kasus mafia tanah. Kita sama-sama mengetahui, masalah tanah merupakan permasalahan pelik. Karena di Jakarta masih banyak status tanah girik," ujarnya saat menghadiri pemberian penghargaan dari Kantor BPN DKI Jakarta kepada jajaran Polres Metro Jakarta Barat dalam mengungkap kasus mafia tanah di Hotel Mega Anggrek, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (19/12) pagi.
Menurut M.Zen, jajaran Polres Jakarta Barat telah membantu pemerintah dalam menangani kasus tanah di wilayah Jakarta Barat. Mereka menjalani tugas dan kewenangannya dalam rangka membuat rasa aman lingkungan, terutama kepada pemilik tanah dari gangguan orang-orang yang tak berhak memilikinya.
Ia berharap sinergitas antara Polres Jakbar dan BPN dalam menangani kasus mafia tanah di Jakarta Barat terus berjalan. "Mudah-mudaha sinergitas dengan jajaran Polres dan BPN bisa berjalan beriringan, satu bahasa, agar permasalahan tanah tidak lagi terjadi. Sehingga orang yang berhak memiliki tanah, tak lagi diusilkan orang lain,"ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah BPN Jakarta, Jaya menjelaskan penghargaan yang diberikan pada jajaran Polres Jakarta Barat, dalam mengungkap kasus mafia tanah ini merupakan yang kali pertama untuk tingkatan Polres di Jakarta. Sebelumnya, BPN dan jajaran Polda pernah juga memberikan penghargaan.
Ia berharap apresiasi ini dapat memacu kinerja aparat kepolisian untuk bersama-sama memberantas mafia tanah di Jakarta. Ini dilakukan untuk memberikan efek getar kepada para mafia agar tak main-main dalam kasus tanah di Jakarta.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi, mengatakan terimakasih atas apresiasi yang diberikan BPN Jakarta. Semua itu merupakan hasil kerja keras jajaran Polres Jakarta Barat yang berkomitmen untuk berusaha menciptakan situasi aman dan kondusif.
Sebagai wujud keseriusannya, Kapolres bersama jajarannya akan berusaha mengungkap kasus-kasus pelanggaran hukum yang terjadi di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat. “Polres Jakarta Barat mendukung dengan penegakan hukum dalam mafia tanah, termasuk premanisme yang menguasai tanpa haknya, tetap akan ditindak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku,â€tambahnya. (why/aji)
20 Mei 2024