Penilaian Kantor Urusan Agama (KUA) Teladan tingkat DKI
Jakarta, tak sekadar dilihat dari administarasi dan laporan, tapi juga ada inovasi
yang dilakukan.
“Ada sejumlah unsur penilaian dalam lomba KUA Teladan. Dua
unsur penilaian diantaranya adalah administrasi seperti pencatatan berkas harus
rapih dan laporan, serta inovasi,†ujar Purwanto, Kepala Bidang Urasan Agama
Islam dan Pembinaan Syariah, Kemenag DKI Jakarta bersama tim penilai lomba KUA
tingkat DKI Jakarta di kantor KUA Kecamatan Kembangan, Senin (24/6)pagi. Di
ketahui, KUA Kecamatan Kembangan mewakili wilayah Jakarta Barat, pada lomba KUA
Teladan tingkat propinsi Jakarta tahun 2019.
Purwanto melanjutkan, unsur inovasi dalam penilaian lomba
KUA Teladan tingkat DKI Jakarta, ini setidaknya harus ada. Karena ini yang membawa
perubahan-perubahan dalam upaya memberikan pelayanan masyarakat.
Inovasi diibaratkan sebagai suatu pergerakan. Tanpa inovasi,
berarti tidak ada mobilitas atau pergerakan yang membawa suatu perubahan. “Ibarat
inovasi pedagang tahu. Ada jenis tahu gejrot, tahu bulat, dan sebagainya. Namanya,
tahu kan rasanya sama saja. Sama dengan KUA. KUA bukan sekadar pencatatan
administrasi pernikahan. Tapi harus ada modifikasi layanan, karena banyak
layanan KUA lainnya, seperti layanan wakaf, layanan bimbingan keluarga sakinah,
layanan masjid, hisab dan sebagainya,†jelas Purwanto.
Unsur lain dalam penilaian lomba KUA Teladan dilihat dari
sarana dan prasarana, seperti kondisi kantor, ruangan kerja, toilet dan
sebagainya. “Kami sengaja melibatkan juri dari pemerintah daerah DKI Jakarta.
Kami menilai dari unsur sarana dan prasarana. Karena sebagian besar bangunan kantor
urusan agama adalah aset Pemda DKI Jakarta,†tuturnya.
Sebelumnya, Kepala KUA Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat,
Sunardi memaparkan profil KUA Kecamatan
Kembangan, mulai dari tupoksi, pelayanan hingga prestasi. Sementara prestasi yang
pernah diraih diantaranya, juara 2 lomba
kebersihan KUA tahun 2015, juara 1 KUA Percontohan tingkat Jakbar tahun 2009
dan juara 1 KUA Teladan tingkat Jakbar tahun 2000.
Penilaian lomba KUA Teladan tingkat DKI Jakarta juga dihadiri
para kepala KUA tingkat kecamatan se-Jakarta Barat, Camat Kembangan, Agus
Ramdhani, Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto, Kepala Bagian Kesra, Masud
Effendi serta perwakilan dari TNI dan Polri.(why)
20 Mei 2024