Seleksi terbatas Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) XXVII tingkat Kota Administrasi Jakarta Barat tahun 2022 diikuti puluhan peserta dari kalangan anak anak dan dewasa putra-putri, Senin (14/11).
Peserta terdiri para Qori-Qoriah, Hafizh-Hafizhoh dan Mufatsir-Mufatsiroh dari delapan kecamatan se Jakarta Barat. Mewakili Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko, pembukaan STQH sekaligus pengukuhan Dewan Hakim oleh Sekretaris Kota (Seko) Jakbar, Iin Mutmainnah dilaksanakan di ruang Wijaya Kusuma, kantor wali kota Jakarta Barat.
Pada sambutannya, Sekretaris Kota Jakbar, Iin Mutmainnah menyebutkan pencapaian yang sudah diraih Pemkot Jakarta Barat dalam ajang STQ /MTQ sejak 2016 hingga 2021 lalu. Di mana pada 2016 Pemkot Jakbar meraih juara 2 untuk STQ ke 24, lalu juara 1 MTQ ke 27 pada 2017 lalu.
"Kemudian di tahun 2018 kami kembali meraih juara 1 STQ ke 25, di 2019 juara 1 lomba MTQ ke 28. Meski di masa pandemi Jakarta Barat terus menorehkan prestasinya, di tahun 2020 menjadi juara 1 STQ ke 26, dan juara 1 pada 2021 untuk lomba MTQ ke 29," sebut Iin.
"Ini tidak lepas dari bimbingan serta dukungan seluruh komponen, baik dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ), para tokoh agama, Kemenag, Baznas Bazis dan seluruh tokoh masyarakat.” sambungnya.
Iin pun berpesan kepada seluruh peserta STQH untuk mengikuti tahapan seleksi dengan sebaik-baiknya sesuai ketentuan dan tata tertib yang telah diterapkan panitia penyelenggara.
"Terus tingkatkan keterampilan secara optimal dalam kegiatan seleksi terbatas ini, nantinya kalian jadi duta di Jakbar dalam penyelenggaraan STQ ke XXVII tahun 2022 tingkat DKI Jakarta,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua LPTQ Jakarta Barat, H. Muhammad Rifai menambahkan STQH tingkat Jakbar 2022 terdiri atas beberapa cabang, di mana masing masing cabang diikuti oleh enam putra dan enam putri. Diharapkan, nantinya akan terpilih peserta terbaik untuk mewakili Jakarta Barat di ajang yang sama tingkat Provinsi DKI Jakarta.
"Masing masing enam putra dan enam putri pada cabang tilawah anak, tilawah dewasa, cabang satu juz plus tilawah, lima juz plus tilawah, 10 juz, 20 juz dan hadist 100 beserta sanadnya serta hadist 500 tanpa sanad. Semoga dengan seleksi ini kita dapat menemukan peserta yang terbaik dari yang paling baik," ujarnya. (Aji)