Ratusan personel gabungan Sudis Lingkungan Hidup, Satpol PP, dan PPSU se-Kecamatan Tambora melakukan kerja bakti di lokasi bekas kebakaran di RT 03 dan 04, RW 02 Kelurahan Krendang, Kecamatan Tambora, Selasa (12/9). Mereka membersihkan dan mengangkuti bekas puing-puing kebakaran rumah warga.
Lurah Krendang, Al Barkah mengatakan, kegiatan bersih-bersih di lokasi kebakaran itu melibatkan banyak personil, mulai dari petugas PPSU se-Kecamatan Tambora, Satpol PP, Sudis Lingkungan Hidup Jakarta Barat.
"Untuk PPSU, setiap kelurahan mengirimkan 5 petugas PPSU. Kalau ada 10 kelurahan, berarti sebanyak 50 petugas PPSU, ditambah 40 petugas PPSU kelurahan Krendang. Belum lagi ditambah petugas satpol PP dan Sudis Lingkungan Hidup. Di perkirakan sebanyak 150 petugas yang melakukan kerja bakti," tuturnya.
Ia menjelaskan, pelaksanaan kerja bakti sebenarnya telah dilakukan sejak dua hari lalu, tepatnya Sabtu (9/9). Namun, kegiatan kerja bakti massal baru dilaksanakan hari ini. Mereka membersihkan dan mengangkuti puing-puing bekas kebakaran, seperti kayu, besi, peralatan rumah tangga dan tiang-tiang penyangga bangunan.
Lebih lanjut, dijelaskan, semua puing-puing kebakaran dikumpulkan untuk selanjutnya diangkut ke truk sampah milik Sudis Lingkungan Hidup Jakarta Barat.
"Kami telah berkoordinasi untuk armada truk Sudis LH. Saat ini ada dua truk. Kerja bakti ini diperkirakan akan berlangsung hingga dua hari ke depan. Itu mengingat masih banyak puing-puing kebakaran, terutama tiang-tiang bangunan yang perlu diangkut," ujarnya.
Al Barkah juga telah meminta kepada Sudis LH untuk mengerahkan alat berat seperti beckho, untuk mengangkuti tiang-tiang besi rumah warga ke atas truk.
"Kerja bakti kami lakukan untuk percepatan recovery paska kebakaran yang terjadi pada Kamis (7/9) sore," ujar Al Barkah.
Sementara itu, para penyintas kebakaran masih bertahan di tenda pengungsian BPBD DKI Jakarta. Sebagian lainnya, mulai pindah ke tempat saudara terdekatnya.
"Pengungsi masih ada, tapi sebagian sudah pindah ke tempat saudara yang tinggal tak jauh dari lokasi kebakaran," ujarnya.
Al Barkah juga menyebutkan bahwa kerja bakti massal juga melibatkan personil gabungan dari Polri dan TNI.
“Dengan dibersihkannya lokasi bekas kebakaran, permukiman jadi tampak lebih bersih dan rapi. Warga juga bisa membangun kembali huniannya. Saat ini di lokasi pengungsian juga diselenggarakan pelayanan trauma healing bagi para penyintas kebakaran oleh petugas BPBD DKI Jakarta dan PMI Jakarta Barat,” tutur Al Barkah.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa kebakaran di RT 03/02, Kelurahan Krendang, terjadi pada Kamis (7/9) sore sekitar pukul 18.00. Akibat musibah tersebut, 34 rumah ludes terbakar dan 64 dengan 256 jiwa kehilangan tempat tinggal. (why)