Sebanyak 91 usulan dengan nilai anggaran Rp 408 miliar dibahas dalam Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Cengkareng Barat, Kamis (06/2)pagi. Usulan masih didominasi pembangunan fisik sebanyak 63 usulan.
Wakil Camat Cengkareng, Rano menjelaskan, Musrenbang tingkat Kelurahan Cengkareng Barat, ini membahas sebanyak 91 usulan dengan nilai anggaran kurang lebih Rp 408 miliar. Usulan yang dibahas tersebut merupakan hasil musyawarah rencana pembangunan di tingkat RW (Rembuk RW).
Usulan yang dibahas pada Musrenbang ini masih didominasi pembangunan fisik, terutama dalam pengendalian banjir, seperti perbaikan saluran air dan peningkatan jalan lingkungan serta pemasangan cermin. "Secara umum yang banyak itu perbaikan jalan dan perbaikan saluran air. Tapi ada juga usulan penempatan cermin tikungan pada sejumlah jalan yang rawan kecelakaan," tandasnya.
Rano meminta masyarakat mengawal usulan warga itu dari tingkat kecamatan, walikota hingga propinsi. "Memang tidak semua usulan direalisasikan, tetapi ada skala prioritas yang didahulukan, yang diharapkan pada 2021 bisa dilaksanakan. Musrenbang rutin dilakukan setiap tahun tapi tetap semangat mengusulkan wilayahnya supaya kedepan lebih dan lebih baik lagi. Perlu dukungan dari masyarakat untuk pembiayaan pembangunan dengan taat bayar pajak, baik PBB, pajak kendaraan bermotor, dan pajak-pajak lainnyaTetap mengedepankan etika dalam bermusyarakat, santun dalam menyampaikan pendapat dan tidak mengedepankan emosi dan ego kewilayahan," pungkasnya. (why)
20 Mei 2024