Jajaran Dewan Pengurus Cabang Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPC IWAPI) Jakarta Barat diminta terus tingkatkan sinergi dan kolaborasi untuk kemajuan pembangunan di wilayah Jakarta Barat.
“Kami berharap sinergi dan kolaborasi yang selama ini telah berjalan dengan baik dapat dipertahankan dan ditingkatkan untuk masa-masa yang akan datang. Kami berkomitmen untuk terus membangun kolaborasi dan kerjasama dengan seluruh stakeholder di wilayah Jakarta Barat,” kata Adkesra Jakarta Barat, Amien Haji, saat pelantikan Pegurus DPC IWAPI Jakarta Barat periode 2024-2029, di Ruang Ali Sadikin Kantor Wali Kota, Rabu (22/1).
Ia mengungkapkan, sesuai Instruksi Presiden RI Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi dalam rangka mensukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Dan telah ditetapkan Instruksi Gubernur Nomor 6 Tahun 2023 tentang Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan Pemprov DKI Jakarta;
“Dalam rangka menumbuh kembangkan potensi kewirausahaan, meningkatkan kualitas dan pendayagunaan sumber daya manusia sebagai wirausaha, meningkatkan jumlah wirausaha yang mandiri, berkualitas, tangguh, dan handal serta meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM dalam menopang pertumbuhan dan pemerataan ekonomi, maka Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu,” ungkapnya.
Dijelaskan Amien, pengembangan Kewirausahaan Terpadu adalah kegiatan yang dilakukan dalam mengembangkan potensi keterampilan dan kemandirian berusaha dengan cara kolaboratif antara Pemprov DKI Jakarta, dunia pendidikan, dunia usaha, lembaga, masyarakat dan lainnya.
Amien menambahkan, Pemkot Jakarta Barat mengajak IWAPI untuk bersama-sama sukseskan percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi dalam rangka Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
“Selain itu, berkolaborasi dalam rangka pelaksanaan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu/Jakpreneur di Kota Administrasi Jakarta Barat yang diselenggarakan oleh para Suku Dinas pengampu Jakpreneur melalui berbagai tahapan program kegiatan seperti pelatihan, pendampingan wirausaha, perizinan, pemasaran, pelaporan keuangan dan fasilitasi permodalan,” pungkasnya. (Aji)