Pelajar kelas XII SMAN 17 Jakarta diberikan pembekalan penyuluhan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema: "Gaya hidup berkelanjutan: Ramah Lingkungan, Daur ulang sampah dan Hemat energi," di Masjid Baitul Ilmu SMAN 17, RW 01 Taman Sari, Selasa (6/8).
Lurah Taman Sari, Abdul Malik Raharusun mengatakan para siswa diberikan materi terkait gaya hidup berkelanjutan dengan zero sampah.
"Saya memberikan penyuluhan pada kegiatan P5 siswa SMAN 17. Ada 8 slide materi tentang ancaman ekosistem hidup manusia jika manusia tidak dapat menerapkan gaya hidup berkelanjutan dengan mengendalikan prilaku hidup zero sampah," tuturnya saat dikonfirmasi kegiatan tersebut.
Materi yang diberikan lainnya terkait pengelolaan sampah melalui penerapan 3R (Reduce, Reuse dan Recycle). Sehingga sampah yang dihasilkan dari sumbernya dapat mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPA Bantargebang.
"Saat ini di setiap TPS RW dan kantor kelurahan tersedia Bank Sampah. Selain proses daur ulang, juga dapat dijual sebagai tambahan ekonomi," jelasnya.
Selain daur ulang sampah, Lurah Taman Sari mengajak siswa untuk hemat energi dengan pemanfaatan energi terbarukan melalui pemanfaata panas matahari. Siswa SMAN 17 juga diminta menggunakan transportasi umum Jakarta, sebagai sarana transportasi.
"Dengan menumpangi transportasi umum, setidaknya mengurangi tingkat polusi udara yang dihasilkan dari gas buang kendaraaan. Saat ini moda transportasi umum di Jakarta, sudah ramah lingkungan," tambahnya. (why)