Ketua TP PKK Kota Jakarta Barat, Lisniawati Uus Kuswanto, akan me-launching buku sendiri tentang anak usia dini, yang rencananya akan dihadiri Ketua TP PKK DKI Jakarta, Endang Nugrahani Pramono Anung pada Selasa (26/8).
"Besok, ada kegiatan launching buku yang saya ciptakan sendiri. Sebenarnya, saya tidak mempunyai pengalaman membuat buku. Tapi, ada perusahaan penerbit yang melakukan audensi kepada PKK Jakarta Barat, untuk membuat buku dengan kategori anak usia dini," ujarnya pada kegiatan Pertemuan rutin (Pertin) PKK Kota Jakbar, Senin (25/8).
Meski begitu, Lisniawati Uus Kuswanto masih merahasiakan judul buku yang rencananya akan dihadiri Ketua PKK DKI Jakarta, Endang Nugrahani Pramono Anung.
"Dengan perusahaan penerbit itu, mereka membantu saya membuat buku bergambar yang nantinya bisa dimanfaatkan kepada anak usia dini," ujarnya.
Lisniawati juga menyampaikan, selain kerjasama dengan PKK Kota Jakarta Barat, perusahaan penerbit juga telah melakukan kerjasama dengan sejumlah Ketua PKK wilayah lain seperti Depok, Subang dan Bandung.
Ia menambahkan, launching buku juga diisi dengan lomba mewarnai yang diikuti sebanyak 200 anak PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
"Setelah launching, PKK kecamatan dan kelurahan bisa melakukan kerjasmaa dengan CSR melakukan kegiatan untuk membantu anak-anak membiasakan membaca. Buku ini nantinya bisa dimanfaatkan pada masing-masing PAUD. Saya juga minta bantuan dari pejabat di lingkungan Pemkot Jakbar untuk menyukseskan kegiatan ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Jakarta Barat, Dedi Sumardi menyampaikan rencana launching buku Ketua PKK Jakarta Barat, Lisniawati Uus Kuswanto, pada apel pagi yang digelar di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin (25/8).
"Ada agenda seru yang patut ditunggu, seperti Festival Batavia di Kota Tua, September 2025, pagelaran malam tahun baru di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat serta peluncuran buku "Mimpi Lala" karya Ketua TP PKK Kota Jakarta Barat, Lisniawati Uus Kuswanto, pada Selasa (26/8) pagi," ujarnya. (why)