Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Barat, Amien Haji menghadiri acara Hajatan Betawi Berlokasi di Jl. Bang Pitung, Rawa Belong, Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Sabtu (30/11).
Dalam sambutannya Amien memberikan apresiasi kepada kegiatan "Hajatan Betawi" karena kegiatan ini adalah bentuk upaya untuk melestarikan Budaya Betawi.
"Pemerintah kota Jakarta Barat sangat mendukung kegiatan ini, karena ini adalah bentuk pelestarian Budaya, yakni Budaya Betawi dan harapannya Budaya betawi terus lestari", ungkapnya
Amien pun berharap agar Pemerintah Kota Jakarta Barat dengan seluruh elemen Masyarakat Betawi dapat selalu bersinergi untuk menjaga kelestarian Budaya Betawi
"Kami juga berharap kegiatan ini bisa (Pemerintah Kota Jakarta Barat) bersinergi dengan semua elemen masyarakat betawi agar Masyarakat Betawi dapat bersatu dan Betawi dapat selalu menjadi budaya yang bermartabat", harapnya
Acara ini Dihadiri oleh Tokoh Masyarakat , dan Pemuka Agama Rawa Belong acara ini juga menapilkan lomba kesenian Budaya Betawi serta dimeriahkan oleh para pelaku UMKM yang menjual aneka jajanan Betawi seperti Dodol Betawi, Kerak Telor, Asinan Betawi dan lainnya
Bachtiar Pitung selaku Penanggung Jawab "Hajatan Betawi" menjelaskan bahwa tujuan kegiatan adalah untuk mengaktualisasikan kebanggaan sebagai masyarakat Betawi khususnya di Rawa Belong
"Terutama sebagai anak bangsa yang kebetulan lahir di Rawa Belong rasa kebanggaan ini kita aktualisasikan melalui sebuah gebyar yang namanya Hajatan Betawi Kampung Si Pitung Rawa Belong dari situlah kita menunjukan apa yang menjadi aset Rawa Belong itu sendiri disamping basisnya Silat Cingkrik, juga ada kuliner betawinya, juga pasar wilayah terbesar se Asia Tenggara nah potensi ini yang kita tunjukan kepada masyarakat Jakarta dan sekitarnya," pungkasnya
Bachtiar pun berharap akan adanya regenerasi para pelaku seni Budaya Betawi khususnya di Rawa Belong agar selalu dapat melestarikan Budaya Betawi
"Iya kita mau menjadi agenda rutin dan kita juga berharap adanya regenerasi para pelaku Seni Budaya Betawi dengan adanya lomba Silat adanya lomba hadroh adanya lomba slepetan (ketapel tradisional betawi) adanya lomba icon betawi bikin kembang kelapa dan lainnya yang terus berkembang," harapnya.
Acara ini dimulai dari Sabtu tanggal 30 November sampai Minggu 1 Desember 2024.