Gubernur DKI Jakarta, Anies R Baswedan membuka Gebyar Bunga 2018 di Pasar bunga Rawa Belong Jakarta Barat, Rabu (29/8) pagi. Gebyar Bunga 2018 diisi berbagai rangkaian kegiatan, seperti pelatihan merangkai bunga, bazar serta pemberian piagam Rekor MURI replika Garuda yang terbuat dari puluhan ribu bunga sedap malam.
Gubernur DKI Jakarta, Anies R. Baswedan yang didampingi istri, Fery Ferhati Ganis sangat bersyukur bisa datang ke Pasar bunga Rawa Belong. Sebelumnya, ia sering mengikuti sejumlah kegiatan acara di kawasan Sukabumi Utara, namun belum sempat singgah di Pasar bunga Rawa Belong.
"Saya berprinsip lebih baik mendadak datang,daripada batal. Saya senang mendengar cerita kegiatan bapak ibu di sini. Semua kegiatan yang berkaitan dengan bunga, meskipun dukungan pemerintah telah berhenti, tapi kegiatan tidak berhenti. Itu artinya semangat yang luar biasa," ujarnya.
Ia pun berjanji mendukung pelaksanaan kegiatan serupa pada tahun mendatang. Karena kegiatan ini sangat terkait dengan perekonomian. "Bukan sekadar festival atau gebyar, tapi memiliki dampak pada peningkatan perekonomian. Kami ingin yang kecil bisa menjadi besar. Untuk itu, perlu kami fasilitasi. Saya berharap fasilitas yang diberikan ini dimanfaatkan dalam upaya mengembangkan usaha," jelas Anis.
Pemda DKI Jakarta juga akan membantu serta mendukung aktivitas pedagang bunga di Pasar Rawa Belong melalui program OK OCE. Sehingga nantinya pengelolaan manajemen keuangan menjadi lebih baik dan modern. "Meski usaha kecil menengah,bukan berarti manajemennya tradisional, harus lebih modern sehingga nantinya bisa mengembangkan usaha dan peningkatan perekonomian," tambahnya.
Usai sambutan, Gubernur DKI Jakarta, Anis R. Baswedan bersama istri, dan Plh Walikota Jakarta Barat, M.Zen dan sejumlah pejabat Pemda DKI Jakarta lainnya melihat replika Garuda yang terbuat dari 24 ribu tangkai bunga sedap malam. Pembuatan Replika Garuda ini masuk dalam buku catatan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). (why/aji)
20 Mei 2024