Gubernur DKI Jakarta, Anies R Baswedan bersama istri, Fery Farhati Ganis, menghadiri perayaan Lebaran Betawi di perkampungan budaya Betawi, Setu Babakan, Jagakarsa, Ahad (29/7) pagi. Lebaran Betawi diisi dengan berbagai seni dan budaya Betawi, termasuk tradisi hantaran lima walikota dan bupati.
Dengan menggenakan pakaian adat Betawi, Gubernur DKI Jakarta, Anies R. Baswedan yang didampingi istri tiba sekitar pukul 10.20 WIB. Kemudian, mereka disambut dengan tradisi palang pintu.
Anies dan istri nampak begitu senang melihat atraksi budaya Betawi ini. Tak lama kemudian, Gubernur DKI Jakarta disilahkan masuk lokasi acara. Turut hadir dalam lebaran Betawi adalah Wakil Ketua MPR/DPR sekaligus Wakil ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid.
Pada sambutannya, Gubernur Anies perayaan Lebaran Betawi yang menjadi agenda rutin tahunan ini tak hanya sekadar dilestarikan, tapi lebih dikembangkan.
Lebaran Betawi ini juga bukan hanya sebagai simbol suatu peradaban budaya Betawi, tapi juga bisa dirasakan masyarakat di wilayah DKI Jakarta. "Lebaran ini tak hanya masyarakat Betawi saja, melainkan seluruh masyarakat di Jakarta," tuturnya.
Masyarakat Betawi sangat menjunjung tinggi persatuan. Bukan hanya bisa diucapkan, tidak keberpihakan pada suatu kepentingan, tapi persatuan untuk semua masyarakat demi negara kesatuan Republik Indonesia.
Perayaan lebaran Betawi di Setu Babakan ini diisi dengan tradisi memotong roti buaya dan hantaran masing-masing walikota dan bupati. Hantaran pertama dari Wali Kota Jakarta Barat H Rustam Effendi bersama para pejabat, camat dan lurah se Jakarta Barat. Mereka membawakan hantaran berupa produk kuliner khas Betawi.
Usai tradisi hantaran, Gubernur bersama istri mengunjungi anjungan rumah budaya Betawi masing masing wilayah. Saat berkunjung ke anjungan rumah budaya Betawi Jakarta Barat, Anies menyempatkan diri makan bersama Wali Kota Jakarta Barat H Rustam Effendi dan sejumlah pejabat lainnya. (why/aji)
20 Mei 2024