Sekitar 12 bajaj bahan bakar gas (BBG) terjaring operasi yang digelar petugas Sudin Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Barat, di wilayah Kecamatan Tamansari, Kamis (13/7). Mereka terjaring saat tengah mangkal atau ngetem di bahu jalan.
Kasatpelhub Kecamatan Tamansari, Irwan Efendi, mengatakan operasi tersebut menindaklanjuti dasar laporan masyarakat yang mengeluhkan banyaknya angkutan umum seperti bajaj karena kerap mangkal di kawasan itu sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas.
Bersama aparat kepolisian dan TNI, petugas melakukan razia. Hasilnya sebanyak 14 kendaraan seperi bajaj, mikrolet dan mobil travel di ruas Jalan Mangga Besar Raya terjaring operasi. "Ada 12 bajaj yang kami tindak dan stop operasi karena mangkal di bahu jalan," ujarnya. Ia menambahkan pihaknya akan terus melakukan operasi terhadap angkutan umum yang ngetem atau mangkal di bahu jalan dengan tujuan agar tidak menganggu kelancaran berlalu lintas.
Sementara itu salah seorang sopir bajaj, S (26) mengaku kaget ketika petugas menghadang kendaraannya saat mangkal di Jalan Mangga Besar Raya. Ia berdalih mangkal untuk istirahat sejenak setelah mengantar penumpang. "Kaget juga. Cuma ngaso sebentar, abis anter penumpang, malah distop petugas," ujarnya. Ia juga tak bisa menunjukan surat-surat kendaraan. Sehingga bajaj dibawa petugas ke pool Rawa Buaya. (why/aji)
20 Mei 2024