Sebanyak 572.123 anak usia 9 bulan hingga 15 tahun di wilayah Jakarta Barat telah diimunisasi measles rubella atau MR. Jumlah tersebut mencapai 97,1 persen atau melebihi target yang ditetapkan 95 persen dari total 589.212 anak.
Pelayanan imunisasi MR dilaksanakan pada Agustus-September 2017 serentak di delapan wilayah kecamatan se Jakarta Barat. Berdasarkan data Sudis Kesehatan Jakbar, pemberian imunisasi MR tertinggi di Kecamatan Tamansari yang mencapai sebanyak 21.033 anak atau sekitar 102,8 persen dari total 20.461 anak.
“Persentase keberhasilan imunisasi MR di Jakarta Barat mencapai 97,1 persen dari total data BPS DKI Jakarta sebanyak 589.212 orang. Ini sudah melebihi target yang ditetapkan yakni 95 persen," kata Kasudis Kesehatan Jakarta Barat, Weningtyas Purnomo Rini, saat pertemuan dengan wartawan, Selasa (5/12) siang. Hadir Kasudis Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) Jakbar, Sugiono, didampingi Kasi Komunikasi dan Informasi Publik, Ignatius Widodo.
Diungkapkan, pencapaian imunisasi MR di Jakarta Barat melampaui target berkat kerjasama berbagai pihak dan aparat wilayah. Pemberian imunisasi MR digelar di sekolah, pesantren, mal, tempat ibadah dan kawasan wisata Kota Tua. "Tim medis dari rumah sakit swasta dan kader posyandu juga membantu suksesnya program imunisasi MR di Jakarta Barat," ujarnya.
Lebih lanjut ia merinci capaian pelayanan imunisasi MR per kecamatan, yakni Kecamatan Tambora tercapai 96,41 persen atau 46.446 anak dari total 48.179 anak, Tamansari 102,8 persen atau 21.033 dari total 20.461 anak, Cengkareng 95,21 persen atau 140.786 anak dari total 147.875 anak, Kalideres 96.5 persen atau 115.260 dari total 119.439 anak.
Di Kecamatan Kembangan tercapai 97,65 persen atau 76.628 anak dari target sebanyak 78.471 anak, Kebon Jeruk 98,28 persen atau 83.948 anak dari target 85.415 anak, Palmerah 98,45 persen atau 44.780 anak dari total 45.303 anak, dan Grogol Petamburan tercapai 98,12 persen atau 43.239 anak dari total sebanyak 44.069 anak. (Aji)
20 Mei 2024