Sebanyak 250 pelajar SMA/SMK negeri dan swasta di wilayah 1 dan 2 Jakarta Barat mengikuti sosialisasi penerimaan terpadu anggota Polri tahun anggaran 2025 di Ruang MH Thamrin kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (10/10).
Plt. Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah Ii Jakarta Barat, Budiyono mengatakan sosialisasi diikuti 250 peserta dari pelajar SMA/SMK negeri dan swasta Sudis Pendidikan Wilayah I dan II Kota Jalarta Barat.
"Terimakasih atas bantuan kerjasama dalam sosialisasi ini, semoga bisa berjalan dengan lancar," katanya.
Budiyono mengatakan, Dinas Pendidikan DKI Jakarta mendukung kegiatan tersebut, ia berharap peserta bisa menularkan pada siswa lainnya.
"Silahkan ikutin acara sosialisasi ini nantinya itulah yang akan diuji dan diukur untuk menentukan menjadi anggora Polri," ujarnya.
Wakapolres Metro Jakarta Barat, Akbp Teuku Arsya Khadafi, mengungkapkan, penerimaan terpadu anggota Polri 2025 terdiri dari seleksi Akpol, Bintara dan Tamtama.
"Kesempatan ini menjadi kesempatan adik-adik untuk ikut seleksi dan diharapkan bisa lulus menjadi anggota Polri 2025," tuturnya.
Ia mengimbau pada peserta untuk menghindari oknum yang akan menjerumuskan, dengan sosialisasi ini menjadi bekal untuk mengikuti seleksi anggota Polri.
"Kami harapkan sosialisasi ini bisa bermanfaat siswa yang berminat untuk menjadi anggota Polri, silahkan bertanya sebaiknya dan nantinya bisa lulus seleksi," pungkasnya.
Sementara itu, Raihan Ramadhani (19) SMAN 94 Kalideres Jakarta Barat, mengaku mengikutu sosialisasi ini bisa menjadi bekal untuk masuk menjadi anggota Polri tahun 2025.
"Saya ingin coba masuk polisi, sesuai cita-cita saya ingin melanjutkan jejak kakek sebagai anggota Polri," ucapnya. (Izu/Wan)