Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, mendukung Perumda PAM Jaya yang akan membangun reservoir komunal pada sejumlah titik di wilayah Jakarta Barat. Sehingga kebutuhan akan air bersih untuk masyarakat dapat terpenuhi.
Demikian disampaikannya saat menerima audensi Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin bersama jajarannya di Ruang Rapat Walikota Jakarta Barat, Rabu (24/5). Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Imron Sjahrin, dan sejumlah UKPD terkait.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan, Jakarta Barat merupakan salah satu wilayah di DKI Jakarta yang mensuplai air bersih dari Tangerang. Hal itu dikarenakan 70 % baku air tanah di wilayah Jakarta Barat, kurang baik.
Dikatakannya, melalui pembangunan reservoir komunal tersebut setidaknya membawa harapan bagi masyarakat akan kebutuhan air bersih.
"Apa yang menjadi harapan warga Jakarta Barat, melalui masukan serta dorongan dari kalangan legislatif, akan kebutuhan air bersih. Kami pun turut men-support apa yang dilakuka PAM Jaya. Kami menghadirkan UKPD terkait agar bisa bersinergi sekaligus memberikan sosialisasi kepada masyarakat," jelasnya.
Semantara, Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin menuturkan, bahwa pihaknya akan membangun reservoir komunal atau tempat penampungan air skala besar pada 4 titik di wilayah Jakarta Barat. Empat titik yang dimaksud adalah wilayah Duri Kosambi, Taman Sari, Gempol Paya-Kalideres dan Semanan.
Ia menargetkan pembangunan reservoir komunal tersebut selesai pada bulan Desember 2023.
"Saat ini kita mengejar target tersebut, maka dari itu saya bertemu pak Wali Kota agar supaya bisa terselesaikan," tuturnya.
Terkait kendala masalah aset, Arief mengaku bahwa pembangunan reservoir komunal tetap berjalan dengan dukungan Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, bersama jajarannya.
"Kalau semua perizinannya terpenuhi, maka kami sudah bisa membangun," jelas Arief.
Ia menambahkan, pembangunan reservoir komunal dilakukan dalam rangka memperluas jangkauan air bersih masyarakat. Reservoir komunal berfungsi untuk menampung air pada jamnya saat air tidak banyak digunakan. Kemudian, tampungan air tersebut didorong oleh pompa (booster pump) ke rumah warga.
"Ada 9 lokasi pembangunan reservoir komunal yakni Marunda Kepu, Jalan Cilincing Huk Cacing, Jalan Raya STIP Marunda Makmur, Waduk Pluit–Jalan Muara Baru Penjaringan, Tamansari, Gombol Paya–Kalideres, Semanan, Duri Kosambi, dan Kebon Kosong," ujarnya. (why)