Tim penilai lomba sekolah sehat (LSS) tingkat DKI Jakarta tahun 2019 melakukan penilaian di SDN Meruya Selatan 01 Kecamatan Kembangan, Rabu (2/10). Rombongan tim penilai diterima Wakil Wali Kota Jakarta Barat HM Zen dan jajarannya. Turut serta bersama tim, Kabiro Kesra DKI, H Zainal.
Disambut atraksi siswa-siswi membawakan lagu dan gerakan-gerakan tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), tim penilai yang diketuai Hj Ida Nurbani diterima di salah satu ruangan sekolah. Selanjutnya tim mengikuti paparan dari kepala sekolah SDN Meruya Selatan 01, Hj Dahlia terkait program, sarpras sekolah sehat dan prestasi SDN Meruya Selatan 01.
Selain itu, tim penilai juga disuguhkan paparan tentang Trias UKS, sarpras kesehatan, lingkungan, pengolahan sampah dan lainnya yang dibawakan dokter kecil, Safira, siswa kelas V. Beberapa siswa-siswi juga memeragakan keterampilan pengolahan sampah berupa daur ulang kertas menjadi berbagai barang bermutu dan bernilai ekonomis seperti pigura, tempat tissue, bermacam souvenir dan lainnya.
“Terima kasih kepada seluruh SKPD/UKPD atas dukungannya terhadap SDN Meruya Selatan 01 yang mewakili Jakarta Barat dalam lomba sekolah sehat tingkat DKI Jakarta. Lomba ini tidak semata-mata untuk jadi juara, tapi kesinambungan bagi siswa sejak dini sebagai pribadi yang PHBS. Kami selalu optimistis bisa menjadi yang terbaik di tingkat DKI,†ujar M Zen saat menyampaikan sambutan selamat datang kepada tim penilai.
Sementara itu ketua tim penilai LSS DKI, Hj Ida Nurbani, mengapresiasi SDN Meruya Selatan 01 yang telah menjalankan program-program kesehatan serta berbagai inovasinya. Menurutnya, sekolah tersebut sudah melakukan penjaringan kesehatan dan budaya PHBS seperti tersedianya tempat cuci tangan, tempat sampah dan lainnya.
“LSS di Jakarta Barat luar biasa. Sekolah ini kelihatannya sudah bersih, anak-anak sudah melakukan kegiatan PHBS. Selain fasilitas dan sarananya sudah ada, yang penting PHBS sudah tertanam pada siswa dan jadi kebiasaan mereka,†ujarnya. (Aji)
20 Mei 2024