Memperingati World Cleanup Day (WCD) Tahun 2024, Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan Lions Club melakukan aksi bersih-bersih dan pilah sampah di Plaza Museum Fatahillah, Kawasan Kota Tua, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Sabtu (21/9).
Hadir mewakili Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, Wakil Wali Kota Jakbar, Hendra Hidayat mengatakan bahwa Pemerintah Kota Jakarta Barat mengapresiasi dan terimakasih kepada Lions Club Internasional atas kepedulian dan partisipasinya memperingati World Cleanup Day (WCD) Tahun 2024.
"Sebenarnya, kegiatan ini digelar di seluruh wilayah DKI Jakarta. Kebetulan, Jakarta Barat menjadi tuan rumah pelaksanaan World Cleanup Day," ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Hendra Hidayat berharap bahwa WCD tidak hanya dilaksanakan Lions Club saja, melainkan kelompok-kelompok lain untuk mengikuti jejaknya. Sehingga kegiatan ini dapat berkelanjutan yang nantinya mampu mereduksi sampah di Jakarta.
Ia juga mengapresiasi bahwa peringatan World Cleanup Day Tahun 2024 melibatkan 1 juta pelajar di wilayah DKI Jakarta. "Ini melibatkan seluruh pelajar. Kalo dihitung-hitung, mereka bisa mengumpulkan sampah sebanyak 6000 ton sampah/bulan. Mudah-mudahan ke depan, masih dapat menjalankan kegiatan ini sehingga dapat lebih efektif dalam pengurangan sampah," tuturnya.
Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta, Sylviana Murni mengaku bangga dengan kegiatan yang telah tujuh kali dilaksanakan dalam rangka memperingati World Cleanup Day Tahun 2024.
"Bayangkan sudah kali 7, Lions Club Internasional melakukan kegiatan ini. Bukan hanya di Jakarta, tapi juga di seluruh daerah di Indonesia, bahkan dunia. Karena kegiatan ini menjadi salah satu program Lions Club Internasional," tuturnya.
Dalam peringatan WCD 2024, mantan gubernur distrik Lions Club 307 A1 mengingatkan kepada produsen agar mengeluarkan produk yang ramah lingkungan agar meminimalisir sampah-sampah yang tak berguna.
Sebelumnya, Gubernur Distrik 307 A1, Soedarminto mengatakan bahwa, Lions Club menggelar sejumlah kegiatan dalam rangka memperingati WCD Tahun 2024. Satu diantaranya pelatihan memilah sampah yang melibatkan 1 juta pelajar di wilayah DKI Jakarta.
Mereka dilatih untuk memilah sampah, yakni anorganik dan organik, selama satu bulan. Hasilnya, setiap pelajar mengumpulkan sampah sebanyak 6 kg. Bila ditotal 1 juta pelajar maka terkumpul sebanyak 6000 ton sampah.
"Mereka dilatih tidak hanya memilah sampah, tapi tentang menanamkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap bumi yang kita cintai. Karena masalah sampah menjadi tanggung jawab bersama. Sehingga kita bangga Lions Club Distrik 307 A1 mengambil peran aktif dalam gerakan ini dengan kerjasama dengan Lions internasional, pemerintah, sekolah serta komunitas peduli lingkungan lainnya," ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini menjadi bukti bahwa masyarakat bisa bekerjasama untuk menjaga kelestarian bumi. Salah satunya, mulai dengan memilah sampah. "Saya percaya dengan komitmen dan semangat yang kita tunjukkan harini, kita semangat menjaga lingkungan yang lebih bersih, hijau dan sustainable," pungkasnya.
Peringatan World Cleanup Day Tahun 2024 diisi dengan melakukan aksi bersih-bersih dan memilah sampah anorganik. Berbekal alat pencapit dan karung, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Hendra Hidayat bersama seluruh peserta yang terlibat dalam WCD 2024 membersihkan sampah di areal plaza Museum Fatahillah.
Selain membersihkan sampah, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Hendra Hidayat, menerima penghargaan dari Original Rekor Indonesia (ORI) dengan kategori "Kota dengan Pilah Sampah Terbanyak dan Peserta Terbanyak. (why)