Camat Taman Sari Tumpal Matondang meresmikan pos gizi dengan nama 'Taman Sari Peduli' untuk melakukan percepatakan penurunan angka stunting yang berlangsung di Jalan Keutamaan RT 9 RW 1, Halaman Kantor Kelurahan Krukut, Senin (11/8).
Menurut Camat Taman Sari Tumpal Matondang, pembentukannya pos gizi 'Taman Sari Peduli' ini bertujuan untuk meningkatkan status gizi masyarakat wilayah dan mencegah stunting dengan memantau tumbuh kembang balita, yaitu dengan melakukan pemeriksaan fisik dengan mengukur berat badan dan tinggi badannya.
"Kami berharap angka stunting di Wilayah Kecamatan Taman Sari dapat turun dan kedepannya tidak ada lagi anak-anak yang kurang gizi karena asupan nutrisi yang kurang, sekaligus membantu mewujudkan visi pemerintah pusat menuju "Indonesia Emas 2045" karena saat ini anak-anak merupakan generasi penerus yang cerdas dan tercukupi gizinya," katanya.
Dikatakan Tumpal, kegitan ini merupakan kolaborasi antar Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) se-Kecamatan Taman Sari untuk membantu menurunkan angka stunting di wilayahnya.
"Kegiatan ini juga merupakan kegiatan perdana sekaligus pilot project dalam percepatan penurunan stunting dan diharapkan bisa secara berkelanjutan dan komperhensif. Bantuan tidak hanya diberikan kepada balita stunting, tapi diberikan pada pasien penderita TB di Taman Sari," ujarnya.
Pada moment yang sama, Kepala Seksi Kesra Kecamatan Taman Sari sekaligus ketua pelaksana kegiatan pos gizi, Eti Juhariah mengungkapkan peserta yang hadir sebanyak 10 balita terdiri dari 4 balita stunting, dan 6 balita Bawah Garis Merah (BGM).
"Untuk bantuan yang diberikan berupa beras 5 kg, popok 1 ball, minyak 1 liter, telur ayam 2 kg, dan makanan tambahan yang dimasak langsung di tempat seperti makanan dimsum dan bubur tim dari olahan kader PKK dan Puskesmas Kecamatan Taman Sari," ungkapnya.
Sementara itu, Kusnia (30), orang tua dari balita stunting bernama Alya Haseena (3) mengaku bangga mendapatkan bantuan tersebut. Dengan bantuan tersebut dapat mengurangi beban pengeluaran kebutuhan pokoknya.
"Semoga anaknya bisa kembali pulih, dengan pertumbuhan BB dan TB bisa berkembang secara optimal. Diharapkan kegiatan ini bisa membantu masyarakat yang balitanya terdampak stunting di wilayah Kelurahan Krukut dan Kecamatan Taman Sari," pungkasnya. (Kontri)
Dalam rangka Penanganan Program Percepatan Penurunan Stunting di Wilayah Kecamatan Tamansari Kota Administrasi Jakarta Barat, Camat Tamansari, Tumpal Matondang Resmikan Pos Gizi "Tamansari Peduli" di Halaman Kantor Kelurahan Krukut, Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Kota Administrasi Jakarta Barat pada Senin (11/08/2025).
Dalam Sambutannya Camat Tamansari menjelaskan Program Pos Gizi "Tamansari Peduli" merupakan Tanggungjawab Pemerintah serta bentuk Kepedulian Pemerintah Kecamatan Tamansari berkolaborasi bersama para Kepala UKPD yang berada di Wilayah Kacamatan Tamansari terhadap Penanggulangan Percepatan Penurunan Stunting, serta mewujudkan Visi Pemerintah dalam membangun Indonesia Emas 2045.
Adapun tujuan dari pembentukannya Pos Gizi "Tamansari Peduli ini diantaranya :1. Meningkatkan Status Gizi Masyarakat;2. Mencegah Stunting yaitu dengan memantau tumbuh kembang balita dengan melakukan pemeriksaan fisik dengan mengukur Berat Badan dan Tinggi Badan balita
"melalui kegiatan ini diharapkan angka Stunting di Wilayah Kecamatan Tamansari dapat turun dan kedepannya tidak ada lagi anak-anak yang kurang gizi karena asupan nutrisi yang kurang, serta membantu Mewujudkan Visi Pemerintah dalam membangun "Indonesia Emas 2045" karena saat ini anak-anak yang kita bantu merupakan Generasi Penerus ditahun 2045 yang akan datang menjadikan mereka anak-anak yang cerdas, tercukupi Gizinya, serta menjadi penerus bangsa Indonesia menjadi lebih maju". ungkapnya
"Kegiatan ini juga merupakan kegiatan Perdana sekaligus pilot project dalam percepatan penurunan Stunting dan diharapkan Kegiatan yang berkelanjutan secara komperhensif serta nantinya Bantuan tidak hanya diberikan kepada Balita Stunting dan BGM saja dan rencananya akan diberikan juga kepada Passien Penderita TB diWilayah KEcamatan TAMansari ". tegasnya
Camat Tamansari juga mengucapkan banyak Terimakasih kepada para ASN dari masing-masing UKPD se-Kecamatan Tamansari yang telah berpartisipasi dalam membantu permasalahan Stunting diwilayah Kecamatan Tamansari sehingga dapat terselenggaranya Kegiatan pada hari ini.
Kasie Kesra Kecamatan Tamansari, Eti Juhariah selaku Ketua Pelaksana Launching Pos Gizi "Tamansari Peduli", mengatakan bahwa Jumlah balita yang hadir pada Launching Pos Gizi "Tamansari Peduli ini sebanyak 10 Balita dimana diantaranya yakni 4 Balita Stunting dan 6 Balita BGM.Bantuan yang diberikan yaitu berupa Beras 5 kg, Pampers 1 ball, Minyak 1 liter, Telur Ayam 2 kg, serta makanan Tambahan yang dimasak langsung di tempat yaitu membuat makanan Dimsum dan Bubur Tim yang diolah oleh Kader PKK dan Puskesmas Kecamatan Tamansari.
Sementara itu, Ibu Kusnia, (30th) Ibu dari balita Stunting bernama Alya Haseena (3th) mengaku senang karena Pemerintah Kecamatan Tamansari telah peduli kepada warganya dengan adanya Launching Pos Gizi "Tamansari Peduli" ini bisa membantu mengurangi beban Pengeluaran Kebutuhan Pokok Sembako, harapannya semoga anaknya bisa kembali pulih, Pertumbuhan BB dan TB nya bisa berkembang secara optimal, dan bisa membantu Masyarakat yang balitanya terdampak Stunting bisa mengurangi jumlah Keluarga Stunting di Wilayah Kecamatan Tamansari dan Khususnya yang berada di Kelurahan Krukut ini."