Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Kawasan Sentra Primer Barat Puri Kembangan, Jakarta Barat yang rutin dilaksanakan pekan kedua setiap bulan berlangsung meriah dan banyak masyarakat memanfaatkan pelayanan yang tersedia.
Dari pantauan, masyarakat memanfaatkan momen ini untuk melakukan aktivitas olahraga, seperti jogging, senam aerobik, pound fit, bersepeda atau sekadar jalan kaki. Sebagian masyarakat lainnya memanfaatkan sejumlah layanan publik, seperti layanan Samsat berupa pembebasan sanksi administrasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 15 November - 31 Desember 2025, layanan pemeriksaan gigi gratis dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), dan layanan cek kesehatan gratis.
Saat meninjau pelaksanaan HBKB, Plt Wali Kota Jakarta Barat, Yuli Hartono, menyempatkan diri untuk cek kesehatan pada layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) Puskesmas Kecamatan Taman Sari. Hadir pula Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setko Jakbar, Imron Syahrin, camat dan lurah serta para pejabat di lingkungan Pemkot Jakarta Barat.
Plt Wali Kota Jakarta Barat, Yuli Hartono, mengatakan bahwa kegiatan HBKB ini menjadi momentum buat masyarakat untuk berolahraga, berkumpul dengan keluarga serta menikmati berbagai aktivitas dan pelayanan masyarakat tanpa kehadiran kendaraan bermotor.
Selain bebas kendaraan bermotor, lanjut Yuli Hartono, masyarakat bisa menikmati berbagai stand UMKM, pertunjukan seni dan aktivitas edukatif lainnya.
"Pemkot Jakbar mengajak seluruh warga untuk berolahraga, juga memanfaatkan sejumlah pelayanan masyarakat," tuturnya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kondisi lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Sementara itu, Mariam (40) warga Duri Kosambi yang hadir bersama anak dan ponakannya mengaku menikmati suasana HBKB untuk sekadar berjalan kaki sambil memeriksa cek kesehatan gigi gratis.
"Saya senang sekali datang di HBKB, selain jalan-jalan, juga cek kehatan gigi gratis dari PDGI," ujarnya.
Ia berharap kegiata CFD ini menjadi wadah buat masyarakat Jakarta Barat untuk berolahraga, berkumpul sekaligus memanfaatkan kemudahaan layanan masyarakat yang dibuka secara gratis. (why)






