Pelatihan Seni Tari Nusantara tahun 2024 yang diselenggarakan Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat disambut antusias para peserta.
Dilaksanakan selama sepuluh hari kerja, pelatihan ditutup hari ini, Jumat (5/7) sore, oleh Plt Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat, Sri Kusumawati, di Gedung Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB), Ruang KH Usman Perak, Jalan Rama Raya No 1, Kelurahan Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng.
Tyara Anjarsari Tri Ratnaningtyas (19), salah satu peserta, mengaku sangat senang dan terkesan bisa mengikuti pelatihan tersebut.
“Jujur ini sangat berkesan, karena dalam sepuluh hari ke belakang itu kita benar-benar diajari tari Nusantara, gimana basic-basic-nya, gerakannya, powernya, rasa-rasanya, sampai terciptanya tari yang lengkap dari awal sampai akhir, itu bagus banget,” ungkap siswi yang baru lulus SMA itu.
Peserta lainnya, Adelio Rafa Fadillah (14), siswa SMP Kelas VIII, mengungkapkan mendapat pengalaman dunia seni tari yang profesional.
“Kesannya, menurut saya seru. Karena saya nggak pernah mendalami tarian yang benar-benar dikasih tahu detail-detail, sama kayak kita nggak boleh kayak power-power terus tapi kayak ada lambatnya juga gitu,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat, Sri Kusumawati, bersyukur, mengapresiasi dan terima kasih kepada 30 peserta yang sudah memanfaatkan waktu libur sekolah untuk benar-benar mengikuti kegiatan Pelatihan Seni Tari Nusantara 2024 selama sepuluh hari.
"Saya berharap setelah mengikuti pelatihan ini para peserta dapat bertumbuh dan berkembang menjadi insan otak kanan dan otak kiri menjadi lebih sempurna. Karena dalam pelatihan ini para peserta bukan saja hanya mempelajari gerakan yang indah, tetapi juga dapat mempelajari filosofi dan ornamen-ornamen yang ada dalam setiap tarian yang dipelajari serta dapat memahami budaya bangsa," tutur Sri.
Ke depan, dikatakan Sri, para peserta sebagai generasi penerus bangsa diharapkan dapat menjadi duta Jakarta bahkan duta bangsa di kancah nasional maupun internasional.
"Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada jajaran Sudin Kebudayaan Jakarta Barat, pelatih tari dan para peserta yang telah mengikuti pelatihan sehingga lancar dan sukses dengan hasil yang bagus," pungkas Sri.
Kasi Pembinaan Sudis Kebudayaan Jakarta Barat, Agung Priosusanto, menambahkan pelatihan diikuti sebanyak 30 peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa dan umum. Pelatihan Seni Tari Nusantara 2024 dilaksanakan selama sepuluh hari dari 25 Juni hingga 5 Juli 2024 dengan empat guru tari.
"Untuk kegiatan pelatihan dibagi tiga kelompok dengan tiap kelompok sepuluh orang. Peserta diajarkan tarian pesona Nusantara yang merupakan paduan dari enam daerah, yakni Aceh, Bali, Kalimantan, Papua, Jawa tengah dan Jawa Barat," kata Agung. (Aji)