Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan warga disiabilitas dan keberpihakan pada gender untuk memberikan yang terbaik.
Demikian disampaikan Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Jakarta Barat, Agus Sanyoto, saat memimpin apel rutin ASN di Halaman Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kecamatan Kembangan, Senin (17/11).
Agus Sanyoto mengatakan bahwa apel pagi ini bertujuan utama untuk menguatkan disiplin. Disiplin yang kokoh diyakini akan menjadi kunci bagi para abdi negara untuk mampu menyuguhkan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
“Jadi, apel ini dimaksudkan untuk meningkatkan, menguatkan disiplin kita, disiplin ASN, agar kita mampu memberikan layanan kepada masyarakat, layanan yang terbaik,” katanya.
Lebih lanjut, dikatakan Agus dalam suasana yang mencerminkan komitmen Pemkot pada keberpihakan pada strategi Pengarusutamaan Gender (PUG). PUG adalah upaya mengintegrasikan perspektif dan kebutuhan perempuan dan laki-laki ke dalam seluruh tahapan pembangunan, mulai dari perencanaan hingga evaluasi.
“Yang dievaluasi adalah apakah program dan kegiatan yang kita rancang itu sudah responsif gender? Apakah sudah responsif terhadap perempuan, sudah responsif terhadap anak, sudah responsif terhadap orang-orang miskin, disabilitas, dan orang-orang termarginalkan lainnya? Ini yang kemudian diukur,” terangnya.
Ia menambahkan bahwa pelaksanaan PUG ini dievaluasi ketat setiap tahun oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PP dan PA). Ia menyampaikan informasi bahwa Pemkot Jakbar baru saja menerima pemberitahuan evaluasi untuk tahun 2025.
"Komitmen Pemkot Jakbar memastikan pembangunan berjalan secara adil dan memberikan manfaat setara bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang paling membutuhkan perhatian," pungkasnya. (Yan)





