Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat mengerahkan ratusan personel untuk mempercepat proses pemulihan sarana dan prasarana umum yang terdampak pascademonstrasi di sejumlah titik, khususnya kawasan Slipi dan Palmerah.
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, mengatakan langkah ini merupakan tindak lanjut dari araha Gubernur DKI Jakarta untuk segera memulihkan layanan masyarakat.
“Alhamdulillah pada kesempatan baik ini menindaklanjuti arahan Bapak Gubernur, bahwa seluruh jajaran di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, termasuk Pemkot Jakarta Barat, diminta untuk berupaya memulihkan layanan kepada masyarakat. Salah satunya dengan memperbaiki sarana prasarana umum yang terdampak,” ujar Uus setelah memimpin apel pasukan di kolong flyover Slipi, Minggu (31/8).
Uus menjelaskan, berbagai fasilitas umum seperti halte bus Transjakarta, taman kota, hingga pintu tol Slipi yang sempat terbakar kini tengah ditangani melalui kerja bakti bersama “pasukan pelangi” lintas OPD Pemkot Jakbar.
Pihaknya mengungkapkan, untuk fasilitas yang rusak diperbaiki, dicat ulang, hingga dibersihkan dari puing-puing agar dapat segera kembali digunakan.
“Termasuk diantaranya halte busway yang kami cat kembali jika ada coretan, dan pintu tol Slipi yang terbakar juga kami bersihkan puing-puingnya. Selanjutnya akan diteruskan oleh pihak terkait agar jalur tol kembali normal dan bisa dilalui,” jelasnya.
Ia menambahkan, Pemkot Jakbar telah mengerahkan sekitar 500 personel gabungan dari berbagai OPD untuk mempercepat proses pemulihan di titik-titik terdampak.
“Taman-taman yang rusak juga kami coba perbaiki, sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali dengan nyaman tanpa rasa takut. Sesuai arahan Pak Gubernur, seluruh jajaran kami kerahkan untuk mengembalikan kondisi Jakarta agar normal kembali,” imbuhnya. (Lam)