Kebakaran hebat yang melanda ratusan rumah di permukiman padat penduduk di Gang Langgar, lingkungan RW 06 Kelurahan Tangki, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, merupakan kasus ketiga sepanjang 2025.
"Kalau kebakaran itu selama saya di Tangki saja sudah dua tiga kali. Ini yang ketiga, tapi memang yang terbesar. Yang pertama itu satu rumah, bisa dipadamkan. Kemudian tiga rumah bisa dipadamkan," kata Lurah Tangki, Iqbal Rahmat saat ditemui di lokasi, Senin (30/9).
Iqbal berharap, kasus kebakaran ini menjadi yang terakhir di penghujung tahun 2025 di wilayahnya. Menurutnya, pihak kelurahan sudah dan akan terus menggencarkan sosialisasi agar warga lebih waspada dengan barang-barang yang mudah terbakar di rumah dan sekitarnya.
“Sosialisasi terkait antisipasi dan pencegahan kepada warga akan terus dilakukan,” katanya.
Iqbal menambahkan, pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat agar selalu waspada dan hati-hati terkait pemicu kebakaran.
"Ya seperti yang terakhir dia goreng lupa, namanya minyak goreng, kalau panas terus akhirnya jadi api kan. Nah itu yang terjadi di tiga rumah. Kemudian ada juga yang sama kejadian di kos-kosan seperti itu, kalau yang ini memang korsleting listrik," ujarnya. (Aji)