Ivan Gunawan atau yang akrab disapa Igun menginginkan kenyamanan pada pelaksanaan vaksinasi covid di lapangan persima, belakang kantor Kelurahan Kalianyar,Tambora. Tapi nyaman bukan untuk dirinya melainkan warga yang mengikuti vaksinasi covid.
"Kita buat suasana senyaman mungkin agar masyarakat di sekitar sini hadir di lapangan ini. Setelah mendapatkan vaksin, mereka dapat sembako," tutur desainer kondang kepada awak media.
Sebelum kegiatan vaksinasi berlangsung, Igun bersama Yayasan Dunia Mega Bintang telah berkoordinasi dengan kelurahan Kalianyar serta pengurus RT dan RW. Koordinasi mencakup teknis pelaksanaan vaksinasi covid yang menargetkan 3000 warga yang tervaksin selama dua hari, Sabtu dan Minggu.
"Ini kerja aktif antara kelurahan dan para pengurus RT serta RW. Kita punya format dengan membagikan formulir ke masing-masing rumah warga yang telah menjadi target. Jadi warga yang datang ke sini (lokasi vaksinasi) sudah membawa surat untuk divaksin. Ini menjadi salah satu cara jitu agar tidak terjadi kerumunan warga," jelasnya.
Untuk teknis di lokasi, Igun juga telah men-setting lapangan yang berada di belakang kantor Kelurahan Kalianyar, untuk pelaksanaan vaksinasi covid. Ada dua tenda putih berukuran besar serta satu tenda paket sembako.
Igun juga membuat tali pembatas sebagai lajur warga yang hendak menjalani vaksinasi covid. Di buat mirip seperti antrian di Dunia Fantasi (Dufan). Ini dilakukan agar tidak menimbulkan kerumanan warga.
"Kalau saya lihat tadi, alurnya seperti masuk Dufan. Memang kita tak menutup lapangan ini secara full, tapi saya memikirkan bagaimana caranya antrian itu dibuat senyaman mungkin," ujar Ivan.
Ia memaparkan, vaksinasi covid digelar di wilayah Kalianyar lantaran memiliki jumlah penduduk terpadat di Kecamatan Tambora. Satu rumah bisa dihuni 2-3 Kepala Keluarga. Sementara target capaian vaksinasinya masih rendah.
"Lurah Kalianyar ditargetkan harus 60% warganya tervaksin. Wilayah ini sangat padat penduduk. Jadi sangat membahayakan sekali bila warganya tidak mendapatkan vaksin. Target kita selama dua hari 3000 yang divaksin, tapi tidak menutup kemungkinan lebih. Jadi kita siapin,"tambahnya. (why)
20 Mei 2024