Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta menggelar kegiatan Fact Finding Pemuda Pelopor Tingkat Nasional 2024 di Rumah Tahfidz As-Sulaimaniyah, Jalan Kincir Raya No. 03 RT 011 RW 06, Kelurahan Cengkareng Timur, Cengkareng, Jumat (30/8).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, Andri Yansah mengatakan pihaknya mendukung Hendra Warsito, calon Pemuda Pelopor dari DKI Jakarta.
Ia menyampaikan motivasinya kepada Hendra agar berusaha sebaik mungkin dan berharap Hendra dapat membawa nama baik DKI Jakarta di tingkat Nasional.
“Semoga Hendra bisa terus berprestasi dan mengharumkan nama DKI Jakarta di tingkat nasional sebagai Pemuda Pelopor,” ujar Andri.
Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Jakarta Barat, Amin Haji menjelaskan, pihaknya mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini dan mengucapkan selamat datang kepada tim penilai Fact Finding Pemuda Pelopor Tingkat Nasional.
Ia mengungkapkan pentingnya kegiatan Pemuda Pelopor dalam pengembangan potensi pemuda, khususnya dalam bidang pendidikan dan mengapresiasi pada Hendra Warsito, atas dedikasinya dalam mengelola Rumah Tahfidz As-Sulaimaniyah.
“Rumah Tahfidz ini hadir menginspirasi anak-anak untuk mempelajari Al-Qur’an tanpa harus mondok dan mencetak huffadz dan da’i yang berakhlak mulia. Kami berharap tim juri dapat memberikan penilaian terbaik agar Hendra Warsito dapat menjadi juara 1 tingkat nasional,” ungkapnya.
Untuk informasi, hadir tim penilai Fact Finding tingkat nasional, Fatih Amallia Mendrova dan Abdullah Azzam Al Hasan, Kabid Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Yunus Burhan, Kabag Kesra Abdurrahman Anwar, Camat Cengkareng Ahmad Faqih, dan Lurah Cengkareng Timur, Boy Raya Purba.
Diketahu, Hendra Warsito merupakan pemuda pelopor yang menjadi fokus penilaian. Lantas, siapa sosok Hendra Warsito, adalah pemuda pelopor asal Cengkareng Timur yang telah mendedikasikan untuk dunia pendidikan di Rumah Tahfidz As-Sulaimaniyah.
Berkiprah pada dunia pendidikan melalui Rumah Tahfidz As-Sulaimaniyah, Hendra berhasil menciptakan lingkungan belajar Al-Qur’an yang inklusif dan bermanfaat bagi masyarakat setempat. (Wan)