Sekretaris Kota Jakarta Barat, Indra Patrianto bersama jajaran meninjau aset lahan milik Pemprov DKI Jakarta seluas kurang lebih 1,9 hektar di Depo Transjakarta Pesing, Jalan Daan Mogot, Kelurahan Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (12/9).
"Kami hadir di lahan aset milik Pemprov DKI Jakarta, yang Kartu Inventaris Barang (KIB)-nya ada di PT Transjakarta. Kemudian, PT Transjakarta ingin mengamankan aset lahannya agar tidak terganggu," tuturnya didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Imron Sjahrin, serta Kabag Perekonomian, Febriandri Suharto, disela-sela peninjauan aset di Depo Transjakarta Pesing, Kedaung Kaliangke.
Maksud dari tidak terganggu, lanjut Indra Patrianto, lantaran masih ada akses jalan warga yang melintasi aset lahan PT Transjakarta tersebut.
"Kami hadir di sini untuk mencari win-win solution. Satu sisi pengamanan aset, sisi lainnya warga mendapatkan akses jalan," ujarnya.
Ia menambahkan, pemindahan akses jalan sejauh kurang lebih 800 meter akan dilakukan dalam waktu dekat ini. Pemkot Jakbar telah melakukan sosialisasi kepada warga RT 001 RW 05 Kelurahan Kedaung Kaliangke.
Di tempat yang sama, Corporate Sekretaris PT Transjakarta, Cahyadi Darmawan mengatakan, PT Transjakarta berencana akan mengamankan aset lahannya untuk dijadikan area komersil dengan menggandeng perusahaan swasta. Selain area komersil, PT Transjakarta juga masih memanfaatkan aset lahan ini untuk layanan operasional bus Transjakarta.
"Nanti kita ada rencana bangun ruko, dan sebagainya. Itu semua bisa dikerjakan setelah selesai pemindahan akses jalan masyarakat," terangnya.
Ia memaparkan, akses jalan warga yang akan dipindahkan pada sisi Kali Mookevart hingga Jalan Daan Mogot Raya sejauh kurang lebih 800 meter dengan lebar 3-4 meter.
"Bila akses jalan sudah dipindahkan, kami baru melanjutkan tahap pemindahan rongsokan bus Transjakarta yang diperkirakan berjumlah 500 bus," paparnya.
Untuk diketahui, dalam peninjauan Sekretaris Kota Jakarta Barat, Indra Patrianto bersama Kepala Divisi Keselamatan PT TransJakarta, Brigadir Jenderal Polisi Yosepha Sri Suari dan Corporate Sekretaris PT Transjakarta, Cahyadi Darmawan, melihat langsung pemindahan akses warga yang rencananya dibuat menelusuri Kali Mookevart hingga tembus Jalan Daan Mogot Raya. (why)
