Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan menyerahkan bantuan dari Baznas (Bazis) DKI Jakarta untuk warga terdampak kebakaran RW 03 dan 04, Kelurahan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (16/6)pagi. Bantuan yang diberikan berupa uang Rp 231 juta dan paket sembako.
Bantuan untuk warga yang terdampak kebakaran juga diberikan PMI Jakarta Barat berupa 100 dus biskuit isi 14.400 pcs dan 100 dus minuman ringan total 8000 sachet.
Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan mengatakan bahwa ada hikmah dibalik musibah kebakaran. Hikmah itu bukan datang harini, tapi datang keesokan hari.
Ia mengajak warga yang terdampak kebakaran untuk kembali bangkit dari musibah. "Semua yang kita miliki adalah titipan Allah SWT. Kita semua harus percaya bahwa semua ini adalah titipan untuk bisa bangkit kembali,"ujarnya.
Lebih terpenting lagi, lanjut Anis, masyarakat selalu waspada terhadap bahaya kebakaran. "Jaga lingkungan kita. Karena sebagian besar musibah kebakaran terjadi akibat korsleting listrik. Selalu perhatikan instalasi listrik, sambungan-sambungannya. Kita punya tim kampung siaga kebakaran. Tim gugus juga diminta aktif memberikan sosialisasi pencegahan kebakaran,"paparnya.
Terkait pandemi COVID-19, Anis mengajak masyarakat untuk menjalani protokol kesehatan.Jangan melihat berapa jumlah angka kasus kematian COVID-19,tapi lebih pada proteksi kesehatan, baik itu diri sendiri, keluarga dan lingkungan. "Mudah-mudahan dalam waktu singkat, Jakarta pulih kembali. Aktivitas kembali normal. Semua sehat, aman dan produktif,"tambahnya.
Usai sambutan, Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan menyerahkan secara simbolis bantuan Baznas Bazis DKI Jakarta kepada warga terdampak kebakaran.
Sementara itu, Camat Tambora, Bamban Sutarna menyebutkan bahwa musibah kebakaran yang menimpa permukiman padat penduduk RW 03 dan 04, Jembatan Besi terjadi pada Selasa (19/5) lalu.
Musibah itu meludeskan sebanyak 107 rumah yang dihuni sekitar 554 jiwa (154 KK)."Warga yang terdampak kebakaran mengungsi di tiga lokasi, yakni kantor kelurahan, rumah dinas kelurahan dan gedung yayasan sekolah tak jauh dari lokasi kebakaran,"ujarnya. (why)
20 Mei 2024